Tuesday, September 17, 2024
BerandaBerita UtamaAnies Baswedan Resmikan Kampung Susun Produktif Tumbuh

Anies Baswedan Resmikan Kampung Susun Produktif Tumbuh

progresifjaya.id, JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan resmikan Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung Jakarta Timur peruntukan bagi warga eks Bukiut Duri korban gusuran Sungai Ciliwung, Kamis (25/8/2022).

“Jadi bila di bulan September air mata itu mengalir karena rumahnya dibongkar, maka Agustus 2022 air mata boleh menetes karena terharu punya rumah yang baru di tempat ini,” kata Anies Baswedan di Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung, Jakarta Timur, Kamis (25/8/2022).

Anies juga mengucapkan syukur atas terbangunnya Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung untuk korban penggusuran era Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok seraya mengingatkan agar kejadian penggusuran serupa tak kembali terjadi di masa depan.

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan bersama Kepala Dinas Perumahan DKI Jakarta, Sarjoko, Walikota Kota Administrasi Jakarta Selatan, Munjirin, dan sejumlah unsur terkait saat meresmikan Rumah Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung, Jakarta Timur, Kamis (25/8/2022). (Foto:Istimewa)

“Kita bersyukur dan kita berjanji, negara harus berjanji agar tidak mengulangi peristiwa yang terjadi di Bukit Duri. Ini harus menjadi komitmen kita, Pemprov DKI juga begitu tidak bisa lagi kita melakukan tindakan seperti yang kita saksikan (penggusuran),” tuturnya..

Lebih lanjut dirinya mengajak semua pihak mengenang penggusuran itu sebagai hikmah dalam mengambil kebijakan pembangunan yang berpihak pada rakyat. Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung, kata Anies, diharapkan dapat menjadi salah satu solusi.

“Apa sulitnya ini dibahas di tahun 2016 pada saat itu. Saat itu sudah dibahas rumah begini tenang semua bukan, semua punya kesempatan. Jadi kami berharap ini bisa menjadi satu solusi ke depan,” tutur, Anies.

Dijelaskannya, pembangunan Kampung Susun merupakan kolaborasi pemerintah dengan sejumlah pihak melalui proses yang panjang, mulai dari perencanaan, mencari dana, hingga menentukan desain dan lokasi pembangunan.

“Artinya dari mulai kita menjalani rancangan keputusan mencari dana alokasi, anggaran, semuanya berjalan panjang. Ini bukan lambat ini pelan artinya apa, seluruh prosedur diikuti dengan benar supaya tidak ada ruang di kemudian hari yang mungkin menjadi masalah,” ucap Anies.

Disisi lainh Anies menuturkan, Kampung Susun Produktif Tumbuh Cakung berdiri di lahan seluas 4.000 meter persegi, memiliki 75 unit hunian yang terdapat di dalam 3 blok. Kampung susun itu juga dilengkapi oleh fasilitas dan sarana pendukung yang lengkap seperti aula, hingga kios UMKM.

“Hari ini ada 75 unit hunian, 4 aula, ada kios dan yang membuat unik adalah rancangannya. Ini juga salah satu perjalanan pengalaman dari pandemi barangkali. Ketika 36 meter persegi tidak dirancang sebagai satu ruang pendek, tapi ditinggikan dan diadakan mezanin,”imbuhnya.

Penulis/Editor: Asep Sofyan Afandi

 

Artikel Terkait

Berita Populer