progresifjaya.id, JAKARTA – Seorang terduga pelaku penjambretan nekat membawa kabur mobil patroli Polsek Metro Setiabudi. Mobil patroli tersebut akhirnya ditemukan di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat. Sementara terduga pelaku penjambretan lolos dari penangkapan. Peristiwa ini terjadi pada Kamis, (28/3) dini hari.
Dalam pernyataan resminya Kapolsek Metro Setiabudi, Kompol Firman menjelaskan, ikhwal peristiwa ini berawal saat pelaku yang mengendarai motor Kawasaki Ninja 250 dikejar dan diteriaki pengendara ojek online karena diduga melakukan penjambretan di Jalan HR Rasuna Said, Karet Kuningan, Setiabudi, Jakarta Selatan.
Pelaku akhirnya diamankan petugas keamanan di kawasan Setiabudi, Kuningan, Jakarta Selatan.
Setelah diamankan, anggota patroli kemudian lewat dan menanyakan ada apa ini sampai ramai? Seorang petugas keamanan lalu datang melaporkan ke pawas dan dua orang piket untuk membawa kendaraan terduga pelaku.
Si terduga pelaku pada saat itu tidak mengakui perbuatannya sehingga terjadi cekcok mulut dengan petugas keamanan. Selanjutnya, polisi pun membawanya ke mobil patroli untuk diamankan sembari mengumpulkan keterangan dari saksi-saksi.
“Pelaku saat itu satu orang dan anggota polisi berjumlah lima orang. Saat diamankan ke dalam mobil patroli, pelaku ini belum sempat diborgol,” kata Kapolsek Firman.
Saat itu kondisi mesin mobil patroli polisi masih dalam menyala. Hal inilah yang dimanfaatkan si terduga pelaku untuk melarikan diri dengan membawa kabur mobil patroli polisi.
“Saat dimasukkan ke mobil, mobil memang dalam keadaan menyala. Sopir turun, yang di sebelahnya juga turun untuk mencari saksi-saksi terkait dengan dugaan penjambretan. Kan, dugaannya penjambretan. Saat melakukan klarifikasi, itulah terduga pelaku ini kabur,” paparnya.
Dikatakannya lagi, anggota Polsek Metro Setiabudi saat itu sempat mengejar pelaku yang membawa kabur mobil patroli. Namun, polisi kehilangan jejak di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
“Sempat (dikejar) ke arah selatan Mampang hilang. Selanjutnya anggota nyebar,” ujarnya lagi.
Kapolsek Firman juga menyebut motor Kawasaki Ninja yang ditinggalkan terduga pelaku ternyata bodong. Pelat nomor motor tersebut palsu dan saat ini tengah dalam penyelidikan
Sementara mobil patroli polisi yang dibawa kabur terduga pelaku penjambretan akhirnya ditemukan 1 jam kemudian di pinggir jalan wilayah Kemayoran, Jakarta Pusat.
“(Mobil patroli) ditinggal sama terduga pelaku di Kemayoran, di pinggir jalan. Kendaraan sudah kita amankan kembali tapi tersangka kabur dan sedang kita lakukan penyelidikan,” jelas Kapolsek Firman lagi. (Bembo)