Monday, May 6, 2024
BerandaBerita UtamaBesok Sidang Putusan Sengketa Pilpres di MK, Polda Metro Siagakan 7.773 Personel...

Besok Sidang Putusan Sengketa Pilpres di MK, Polda Metro Siagakan 7.773 Personel Pengamanan

progresifjaya.id, JAKARTA – Jelang sidang putusan sengketa Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Senin, (22/4) besok, Polda Metro Jaya menyiagakan 7.783 personel pengamanan.  Ribuan personel itu akan ditempatkan ke berbagai sektor seperti MK, Bawaslu dan Monas, termasuk juga untuk pengamanan aksi unjuk rasa besok terkait sidang besok.

Demikian pernyataan dari Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi yang diterima wartawan, Minggu, (21/4).

Dikatakannya juga, skema rekayasa lalu lintas yang disiapkan masih bersifat situasional, tergantung kondisi di lapangan. Jika ekskalasi meningkat dan diperlukan, skema tersebut akan diberlakukan.

“Maka kami imbau untuk masyarakat yang akan melintas di depan Gedung MK untuk mencari jalan alternatif lainnya karena akan ada aksi unjuk rasa penyampaian pendapat di depan gedung MK,” ujarnya.

Kombes Pol Ade Ary juga menyampaikan imbauannya  kepada para peserta aksi unjuk rasa untuk memperhatikan hak – hak masyarakat lain.

“Kami mengimbau, siapa saja yang akan menyampaikan pendapat di muka umum, sebagaimana diatur dalam undang-undang, agar juga memperhatikan hak-hak masyarakat lainnya. Patuhi semua peraturan terkait penyampaian pendapat di muka umum,” tegasnya.

Kepada semua personel yang terlibat pengamanan, dirinya juga mengingatkan  untuk selalu bertindak persuasif, tidak terprovokasi, mengedepankan negoisasi, memberi pelayanan yang humanis serta melaksanakan tugas sesuai prosedur.

Tak lupa, Kombes Pol Ade Ary juga mengajak seluruh elemen masyarakat agar selalu menjaga kamtibmas, kerukunanan dan persatuan bangsa.

“Kami mengimbau agar masyarakat berdoa untuk kemajuan dan kesejahteraan bangsa indonesia. Mari kita bersama-sama menjaga persatuan dan kesatuan bangsa. Jangan terpecah belah akibat berita hoaks yang bersifat provokatif. Mari kita wujudkan Indonesia yang aman, damai dan bermartabat,” jelasnya di akhir pernyataan. (Bembo)

Artikel Terkait

Berita Populer

komentar terbaru