progresifjaya.id, JAKARTA – Seluruh camat dan lurah di wilayah Jakarta Selatan harus lebih aktif turun ke wilayah masing-masing untuk mensosialisasikan gerakan 3M. Demikian juga seluruh jajaran Satuan dan Unit Kerja Perangkat Daerah (SKPD/UKPD) di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Selatan, agar kasus penyebaran COVID-19 bisa menurun.
Demikian ditegaskan Asisten Pemerintahan Pemkot Jakarta Selatan, Mahludin, saat memimpin rapat koordinasi penanganan COVID-19 yang digelar secara virtual, Jumat (14/8).
Mahludin juga perintahkan jajaran Satpol PP dari tingkat kelurahan, kecamatan dan kota agar lebih aktif menggelar giat tertib masker, serta menindak tegas warga yang melanggar aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang saat ini diberlakukan.
Menurut Mahludin, dengan sosialisasi secara massif gerakan Memakai masker, Mencuci tangan dan Menjaga jarak (3M) dan tertib masker kepada masyarakat bisa menekan
kasus penyebaran dan menurunkan COVID-19.
“Penanganan harus lebih digencarkan lagi agar kasus penyebaran COVID-19 bisa menurun,” ucapnya.
Pihaknya, menegaskan, sosialisasi 3M kepada warga dapat dilakukan dengan menggunakan pengeras suara di rumah ibadah atau keliling kampung pakai motor atau mobil.
Ditambahkan, selain sosialisasi gerakan 3M, Satpol PP harus lebih aktif menggelar giat tertib masker dan memberikan tindakan tegas agar warga sadar dan paham perlunya memakai masker menjaga kesehatan sendiri dan orang lain.
“Kita harus upayakan agar memakai masker bisa jadi habit masyarakat Jakarta Selatan,” tandasnya.
Penulis/Editor: M. Maruf