Tuesday, September 17, 2024
BerandaHukum & KriminalCurhat Pilu Seorang Anak di Medsos yang Ditemukan Tinggal Kerangka Bersama Sang...

Curhat Pilu Seorang Anak di Medsos yang Ditemukan Tinggal Kerangka Bersama Sang Ibu

progresifjaya.id, KAB. BANDUNG BARAT – Elia Imanuel Putra (24) bersama sang ibu, Iguh Indah Hayati (55) ditemukan tinggal kerangka di rumah mereka. Sebelum ditemukan, Elia sempat curhat terkait keresahan hidup di media sosial.

Polisi saat ini masih terus melakukan penyelidikan demi mengungkap misteri kematian Elia dan Indah. Mereka melakukan identifikasi saintifik, tes DNA dan toksikologi, hingga yang terbaru pemeriksaan psikologi forensik.

Dilansir detikJabar, Kamis (8/8/2024), mereka menemukan jejak digital terkait kehidupan pribadi ibu dan anak itu. Sang anak, Elia Imanuel Putra diketahui memiliki akun Facebook dengan nama Imanuel San Fierro.

Akun Facebook yang terakhir aktif pada 10 Oktober 2018 dengan unggahan suasana salah satu mall di Kota Bandung. Tak ada keterangan dalam unggahan Elia di akun media sosialnya.

Namun, ketika digali lebih dalam, Elia cukup aktif menggunakan akun itu. Ia banyak mengunggah foto wajahnya bersama dengan beberapa rekan. Ada fotonya semasa kecil dan saat sudah beranjak remaja.

Saat dibandingkan foto yang ada di akun tersebut dengan salah satu foto lain yang dibawa polisi dari rumah tempat dua kerangka itu ditemukan, hasilnya sama. Hal itu dikonfirmasi oleh anggota Satreskrim Polres Cimahi.

Dalam akun tersebut, Elia sering kali mengungkapkan isi hatinya. Ia pun kerap curhat terkait masalah kehidupannya. Jika dibaca lebih saksama, hal itu berkenaan dengan kondisi keluarganya.

“Masalahku sudah banyak Tuhan jangan tambah lagi masalah ku aku tidak kuat lagi semua impian ku semua yang kuharapkan semua yang ku tuju akan musnah seketika,” tulis Elia di akun Facebooknya.

Pada tulisan lainnya, Elia mengunggah tulisan ‘Frustrasi’. Ia juga sempat berpamitan di media sosial dengan menuliskan ‘Goodbye’.

Sedangkan dalam unggahan terakhir yakni pada 19 September 2018 lalu. Elia mengatakan akan pergi meninggalkan kota dan hidup jauh dari kebisingan.

“Aku akan pergi ke tempat yang jauh, jauh dari kebisingan kota. Aku pergi menenangkan hidupku, pergi jauh dari kota, hidup sendirian di hutan. Hidupku sangat terluka dengan dunia ini, termasuk ayahku yang membuatku hidup lebih menderita. Selamat tinggal kota selamat datang forest’,” tulisnya.

Hingga kini unggahan itu telah disukai oleh 797 akun dan mendapatkan 231 komentar yang rata-rata menyampaikan belasungkawa atas kepergiannya dan penemuan kerangka di dalam rumah.

Ungkapan hati Elia di akun media sosialnya, senada dengan curhatan yang ditulis ia dan Indah di tembok rumah. Selain itu polisi juga menemukan USB yang di dalamnya juga bertuliskan ungkapan kekecewaan serta buku tulis yang dimiliki Elia.

“Ya isi di flashdisk hampir sama dengan yang berada di dinding dengan buku. Isinya soal kekecewaan terhadap keluarga, kehidupan, itu semua yang ada di dalam USB (flashdisk) dan dinding rumah,” kata Kapolres Cimahi, AKBP Tri Suhartanto.

Diberitakan sebelumnya, kerangka ibu dan anak itu ditemukan pada Senin, 29 Juli 2024 lalu di dalam kamar rumah mereka di Kompleks Tanimulya Indah, RT 10/15, Desa Tanimulya, Kecamatan Ngamprah, Kabupaten Bandung Barat (KBB). Kematian keduanya terungkap setelah suami sekaligus ayah kembali sejak pergi dari rumah pada 2015 lalu. (Wan)

Artikel Terkait

Berita Populer