progresifjaya.id, JAKARTA – Komandan Jenderal (Danjen) Kopassus, Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa, S.E., M.Tr. (Han) menerima kunjungan kerja Staf Khusus Rektor Universitas Indonesia (UI) Hendro Susanto untuk membahas kerja sama pengembangan teknologi untuk mendeteksi virus dan scan virus, terkait dengan mewabahnya virus corona 19.
Hendro yang datang mewakili Rektor UI Prof. Ari Kuncoro, M.A., Ph.D, diterima Danjen dan staf di Makopassus, Cijantung Jakarta Timur, Rabu (17/6).
Sejumlah pejabat yang mendampingi Mayjen TNI Nyoman, diantaranya Wadanjen Kopassus Brigjen TNI M. Hasan, Wadan Grup 3 Letkol Inf Wing Sandya Udayanto, Waasintel Danjen Kopassus Letkol Inf Benny Rahardian dan Kapuskodal Kopassus Letkol Inf Drs. Ahmad Munir.
Sebagaimana diketahui, bahwa beberapa waktu yang lalu Kopassus bekerjasama dengan alumni Fakultas Teknik Universitas Indonesia. Kerjasama ini menghasilkan sebuah box sterilisasi yang berukuran cukup besar yang diberi nama Disinfek, sehingga mampu mensterilkan sebuah paket yang dikirim dalam transaksi belanja online.
Selain itu, teknologi yang berada di box Disinfex ini juga tergolong canggih. Pasalnya box ini hanya membutuhkan waktu selama 6 detik saja dan paket sudah tersterilisasi tanpa adanya bahan kimia.
Menurut Profesor David J. Brenner, seorang ahli dalam bidang radiasi dan biofisika mengungkapkan bahwa ketika DNA virus dirusak oleh energi poton sinar UVC maka virus tidak bisa bermutasi, tidak dapat berkembang, dan akhirnya mati.
Sehingga dengannya box Disinfex ini, mampu memutus mata rantai penyebaran virus ini dimulai dari lingkungan sendiri. Alat ini sendiri telah diuji coba di lingkungan tempat tinggal Kopassus yang berada di kawasan Cijantung, Jakarta Timur.
Sumber: Pen Kopassus
Editor: Hendy