progresifjaya.id, TANGERANG – Brigjen TNI Rano Maxim Adolft Tilaar, S.E sambut kedatangan 140 Nakes Dikma Pa PK di Hall Hotel Amaris, Jalan Citra Raya Utama Timur, Kelurahan Mekar Bakti, Kecamatan Panongan, Kabupaten Tangerang, Banten, Rabu (20/10/2021).
Kedatangan para Nakes ini dalam rangka membantu penanganan pencapaian target Vaksinasi Dosis 1 (70%) dan percepatan Vaksinasi di wilayah Kabupaten Tangerang.
Dan ini juga merupakan hasil Rapat Forkopimda Kabupaten Tangerang terkait pencapaian target vaksinasi di wilayah Kabupaten Tangerang dan dukungan Nakes dari Mabes TNI sebanyak 140 orang.
Para Nakes akan disediakan akomodasi di Hotel Amaris Cikupa yang akan disambut dan diakomodir Forkopimda Kabupaten Tangerang.
Mendukung Serbuan Vaksinasi dan Percepatan Vaksinasi, dalam keseharian para Nakes akan ditempatkan di 10 Kecamatan dan akan mendapat pelayanan antar jemput yang dikoordinir oleh setiap Kecamatan setempat.
Untuk Sasaran vaksinasi sudah dibagi setiap Kecamatan, dan kegiatan di setiap Kecamatan akan dilaporkan oleh Camat hasil capaian harian kepada Forkopimda Kab. Tangerang.
Danrem 052/Wkr menyampaikan, bahwa kegiatan ini merupakan usaha pemerintah untuk percepatan Vaksinasi di wilayah Kabupaten Tangerang disertai pendataan yang akurat dan bisa di pertanggung jawabkan.
“Ini juga menghindari kesalahan dalam pendataan, seperti yang pernah terjadi di wilayah lain vaksin yang dikeluarkan banyak tetapi jumlahnya tidak sesuai dengan vaksin yang dikeluarkan,” imbuhnya.
Menurut Danrem 052/Wkr, sampai saat ini vaksinasi masih terus di lakukan tiap hari. Angka terakhir per 19 Oktober 2021 baru mencapai 57,3% sedangkan capaian yang ditargetkan oleh pemerintah adalah 70 persen.
“Ini sangat tertinggal dimana wilayah ini merupakan penyangga dari DKI Jakarta,” ungkapnya.
“Yang menjadi konsentrasi Bapak Presiden, bahwa yang belum mencapai targetnya adalah Kabupaten Tangerang dan Kabupaten Bogor. Kita bersyukur setelah diberikan bantuan oleh Bapak Panglima TNI sejumlah 140 tenaga kesehatan dari siswa Dikmapa PK,” ungkapnya.
Menurut Jenderal bintang satu ini, keterlambatan dalam mencapai target ini dikarenakan adanya pemisahan data yang dilakukan oleh RS Daan Mogot, dimana Rumah Sakit Daan Mogot menghimpun data yang sudah terkumpul selama ini.
“Karena dipisahkan antara Tangerang Kota dan Tangerang Selatan dengan Kabupaten Tangerang data dari Rumah Sakit Daan Mogot, sedangkan di Kabupaten Tangerang memulai dari awal atau dari nol lagi,” kata Danrem.
Danrem berharap, untuk 10 hari kedepan bisa mengejar target ketertinggalan tersebut. Setelah mencapai target, nantinya Indonesia bersiap jelang masa transisi dari Pandemi menjadi Endemi.
“Kita sebagai anggota TNI harus bisa menjaga dan memelihara lingkungan serta mendukung penuh program pemerintah untuk menegakkan aturan PPKM dan percepatan vaksinasi. Walaupun di hari libur kita selalu siap,” tegas Danrem beberapa waktu lalu saat Apel Gabungan di Makorem 052/Wkr.
Maesyal Rasyid, Sekda Kabupaten Tangerang mewakili Bupati mengucapkan, terima kasih telah dijalankan program vaksinasi oleh tiga pilar diantaranya TNI, Polri, dan Pemkab.
“Apalagi kehadiran Bapak Danrem saat ini menambah motivasi kepada kami sebagai garda terdepan tiga pilar yakni TNI, Polri, dan Pemda, juga memberikan semangat kepada para Nakes untuk selalu menerapkan protokol kesehatan di setiap kegiatan,” kata Sekda.
Turut hadir pada acara penyambutan Nakes yakni Maesyal Rasyid (Sekda Kabupaten Tangerang) mewakili Bupati Tangerang, Kol Inf Dody Triwinarto S.I.P. (Asops Kasdam Jaya), Kolonel CKM Abdul Halim, Sp. PD, Kombes Pol Wahyu Sri Bintoro, SH, S.IK, M.SI (Kapolresta Tangerang), Letkol Inf Bangun Siregar, S.H, M.I.Pol (Dandim 0510/Trs), Letkol Mar Ganti Purnomo (Dansatdik Siswa Dikmapa PK), Letkol Mar Hariyanto (Tim RSDC Wisma atlit), Mayor Cpm. Yulianus (Kodiklat TNI), Kapten Arm Hari Subagjono (Danramil 14/Panongan).
Sumbet: Penrem 052/Wkr
Editor: Eben