Friday, October 11, 2024
BerandaBerita UtamaDebat Perdana Capres: Anies Dinilai Bakal Mampu Ambil 28,7 Persen Suara Pemilih...

Debat Perdana Capres: Anies Dinilai Bakal Mampu Ambil 28,7 Persen Suara Pemilih Bimbang

progresifjaya.id, JAKARTA – Partai NasDem memuji performa Calon Presiden (Capres) nomor urut satu Anies Baswedan saat tampil pada debat perdana Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 di Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada Selasa (12/12/2023) malam.

Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni juga percaya diri para pemilih bimbang (undecided voters) akan beralih ke pasangan calon presiden (capres) dan wakil presiden (cawapres) nomor urut satu Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN) setelah debat perdana Pilpres 2024.

“Sekarang masih pemanasan, orang-orang melihat Anies tadi malam pasti berubah haluan ke Anies. Pasti (undecided voters) pada lari ke Anies itu,” kata Sahroni dilansir dari IDN Times, Rabu (13/12/2023).

Dalam debat dengan pemerintahan, hukum, hak asasi manusia (HAM), pemberantasan korupsi, penguatan demokrasi, peningkatan pelayanan publik, dan kerukunan warga itu, Sahroni lantas memuji performa Anies Baswedan.

Wakil Ketua Komisi III itu menilai Anies mampu membabat semua pertanyaan dari kedua kandidat lainnya. Ia juga memuji kesabaran Anies saat menjawab kritikan yang dilayangkan kepadanya.

“Itulah pemimpin yang tidak hanya baiknya saja tapi kritikan pun dibalas dengan senyuman,” kata dia.

Berdasarkan survei Litbang Kompas terbaru menunjukkan pasangan nomor urut 02, Prabowo-Gibran unggul dibandingkan dua paslon lainnya dengan memperoleh suara sebanyak 39,3 persen suara.

Kemudian, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar dengan 16,7 persen suara menyalip Ganjar-Mahfud MD yang ada di posisi paling bawah dengan raihan suara 15,3 persen.

Namun, berdasarkan data dari Litbang Kompas, jumlah pemilih yang bimbang atau undecided voters mencapai 28,7 persen.

Terpisah, Capres Nomor Urut 1, Anies Baswedan bersyukur karena penampilannya di debat capres putaran pertama disambut positif oleh publik. Hal itu tercermin lewat analisa media sosial yang dilakukan Drone Emprit.

“Alhamdulilah, kami bersyukur bahwa tadi malam kesempatan bagi kita bertiga untuk menyampaikan visi, untuk menunjukkan prinsip, nilai, cara pandang, cara memutuskan yang itu semua menjadi bahan masyarakat untuk memperbandingkan, menilai. Dan itu lah fungsi debat. Kami bersyukur sekali dengan reaksi dengan yang ada di media sosial,” ujar Anies.

Berdasarkan analisa Drone Emprit, Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menjadi capres yang paling banyak disuarakan di media sosial. Jumlahnya mencapai 44 persen. Pembicaraan mengenai Anies lebih unggul dibandingkan Prabowo Subianto (36 persen) dan Ganjar Pranowo (20 persen).

Sementara, Drone Emprit juga merekam pembicaraan mengenai Anies lebih banyak mencerminkan sentimen positif. Angkanya mencapai 64 persen.

Lebih lanjut, Anies menyebut perubahan adalah sebuah keniscayaan. Ia dan Muhaimin sedang berikhtiar mengupayakan perubahan tersebut.

Ketika ditanya apakah hasil debat bisa mendongkrak elektabilitasnya di sejumlah lembaga survei, Anies meminta publik sama-sama memperhatikan.

Namun, ia yakin dalam menggunakan hak pilihnya, publik bakal mencari informasi soal calon pemimpinnya.

“Kita lihat saja nanti. Tapi, sering saya sampaikan dari dulu bahwa masyarakat pada akhirnya akan mencari, mempertimbangkan dengan keseriusan. Bahwa pilpres ini bukan main-main, pilpres ini adalah sesuatu yang serius,” tutur dia.

Terakhir, Anies mengajak anak muda untuk serius dalam menentukan capres. Sebab, hasil pemilu nanti bakal menentukan masa depan bangsa Indonesia.

“Pemimpin yang nanti ditugaskan harus merupakan pemimpin yang serius,” ujarnya lagi. (Red)

Artikel Terkait

Berita Populer