Tuesday, July 15, 2025
BerandaInternasionalDiduga Tabrak Kawanan Burung: Boeing 787-8 Air India Jatuh dan Terbakar, 242...

Diduga Tabrak Kawanan Burung: Boeing 787-8 Air India Jatuh dan Terbakar, 242 Penumpangnya Dilaporkan Tewas

progresifjaya.id, JAKARTA – Kecelakaan pesawat Air India Boeing 787-8 yang jatuh setelah lepas landas dari Bandara International Sardar Vallabhbhai Patel, Ahmedabad, India menewaskan 242 penumpangnya. Demikian dilaporkan Surat kabar Indian Express seperti dikutip Kantor Berita Antara.

Pada awalnya surat kabar itu melaporkan bahwa sekurangnya 150 orang tewas dalam kecelakaan itu. Belakangan dalam laporan terbarunya, harian tersebut melaporkan bahwa 242 penumpang di pesawat nahas tersebut tewas.

Namun India Today melaporkan, ada satu penumpang yang selamat. Dia adalah Ramesh Vishwaskumar Bucharvada. “Polisi menemukan satu orang yang selamat di kursi 11A. Satu orang yang selamat telah ditemukan di rumah sakit dan sedang dirawat,” kata polisi seperti dilansir media tersebut.

Vishwash adalah seorang warga negara Inggris berusia 40 tahun, berada di India selama beberapa hari untuk mengunjungi keluarganya dan akan kembali ke Inggris bersama abangnya, Ajay Kumar Ramesh (45). Korban kini terbaring di Rumah Sakit Sipil, Asarwa di Ahmedabad, Gujarat.

“Tiga puluh detik setelah lepas landas, terdengar suara keras dan kemudian pesawat itu jatuh. Semuanya terjadi begitu cepat,” kata Vishwash kepada Hindustan Times. Ia mengalami cedera benturan di dada, mata, dan kakinya.

Vishwash, yang masih memegang boarding pass-nya, mengatakan dirinya bangun, ada mayat-mayat di sekelilingnya. Meski dia takut, tapi langsung berdiri dan berlari. “Ada serpihan pesawat di sekeliling saya. Seseorang memegang saya dan memasukkan saya ke dalam ambulans, kemudian dibawa ke rumah sakit,” ceritanya.

Meski penyebab kecelakaan tersebut masih diselidiki, sejumlah ahli menyampaikan dugaan bahwa pesawat tersebut jatuh karena menabrak sekawanan burung saat lepas landas. Lalu pesawat berbadan lebar kehilangan daya naiknya, hingga turun dan jatuh menimpa pemukiman penduduk dekat bandara tersebut, Kamis (12/3) pukul 13.39 waktu setempat.

Para penyelamat, telah menemukan sekitar 30 jenazah dari reruntuhan bangunan rumah dan kantor juga asrama dokter di areal pemukiman Menghani Nagar yang tertimpa pesawat. Pihak otoritas keamanan setempat menghawatirkan seluruh penumpang maskapai tersebut meninggal dunia. “Tampaknya tidak ada yang selamat dalam kecelakaan pesawat itu,” kata Komisaris Polisi Kota Ahmedabad, Komisaris G.S. Malik, dilansir The Associated Press.

Malik juga mengatakan sejumlah penduduk setempat ikut pula tewas tertimpa pesawat yang dijadwalkan menuju London, Inggris. “Namun belum dipastikan angka korban tewas. Tapi diprediksi puluhan korban,” katanya.

Belum ada laporan resmi dari pemerintah setempat tentang korban tewas dalam kecelakaan pesawat tersebut. Hanya dilaporkan pesawat itu mengangkut total 242 penumpang, terdapat 217 orang dewasa dan 11 anak-anak. Di antara mereka, 169 adalah warga negara India, 53 warga Inggris, tujuh warga Portugal, dan satu warga Kanada.

Pesawat Boeing 787-8 Dreamliner yang jatuh ini merupakan salah satu model pesawat penumpang paling modern, menurut situs pelacakan penerbangan Flightradar24. Peralatan di cabin pesawat juga canggih. Namun belum diketahui sebab musabab pesawat buatan Boeing itu bisa jatuh.

Situs tersebut mencatat sinyal terakhir dari pesawat beberapa detik setelah lepas landas dari landasan pacu 23 pada pukul 13.39 waktu setempat. Pesawat sempat mengirim sinyal darurat “Mayday” namun tidak ada respons lanjutan.

Cuplikan visual dari berbagai media daring dan televisi memperlihatkan pesawat terbang rendah di atas permukiman. Tampaknya pesawat tidak bisa mengangkat dan malah terus ke bawah yang akhirnya jatuh. Sebelum menghilang dari layar video muncul semburan api besar membumbung tinggi.

Dari foto-foto yang tersebar di dunia maya terlihat juga puing-puing pesawat bekas terbakar dan asap hitam masih ada di sekitar lokasi. Tampak juga beberapa bangunan hancur dan hangus terbakar. Terlihat juga ekor pesawat yang terpisah, menimpa sebuah gedung dan masih bertengger di atas bangunan itu.

Editor: Isa Gautama

Artikel Terkait

Berita Populer