progresifjaya.id, LEBAK – Dinas Pertanian Kabupaten Lebak, Banten, menyebar 200 ribu benih ikan patin di Rancalentah, Rangkasbitung, guna memotivasi masyarakat membudidayakan usaha ikan tawar.
“Kita berharap penyebaran benih patin itu dapat mendorong masyarakat mengembangkan budidaya usaha ikan tawar,” ujar Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Lebak Winda Triana di kantornya, Selasa (18/7/2023).
Pengembangan usaha budidaya ikan tawar cukup prospektif untuk peningkatan ekonomi masyarakat, terlebih permintaan ikan cenderung meningkat. Saat ini, produksi ikan tawar di Kabupaten Lebak belum mampu memenuhi permintaan konsumsi masyarakat.
Karena itu, konsumsi makan ikan di Kabupaten Lebak masih rendah yakni 35 kilogram per kapita/tahun, padahal konsumsi nasional rata-rata 55 kilogram per kapita/tahun.
Penyebab rendahnya konsumsi makan ikan tersebut karena produksi ikan di daerah ini belum optimal. Untuk memenuhi permintaan konsumsi ikan tawar terpaksa dipasok dari luar daerah, seperti dari sejumlah daerah di Jawa Barat.
Dengan demikian, pemerintah daerah menyebar benih ikan putin di Rancalentah Rangkasbitung sebanyak 200 ribu benih dapat memotivasi masyarakat mengembangkan usaha budidaya ikan tawar.
Selama ini, kata Winda, Rancalentah itu kerapkali dijadikan lokasi pemancingan umum bagi masyarakat setempat.
“Kami minta pemancing jika dapat ikan putin yang masih kecil agar dilepas kembali ke balong Rancalentah sambil menunggu besar hingga delapan bulan ke depan,” kata Winda.
Menurut dia, penyebaran benih ikan patin juga untuk membantu ketersediaan pangan ikan juga peningkatan ekonomi masyarakat.
Apabila, ikan patin itu sudah besar bisa menguntungkan pemancing untuk konsumsi makan ikan tawar tersebut sehingga dapat terpenuhi kandungan gizi. Sebab, mengkonsumsi ikan juga dapat mengatasi pravalensi stunting atau kekerdilan yang dialami anak-anak akibat gagal tubuh.
Selain itu juga pemancing bisa dijual hasil ikan patin tersebut guna peningkatan ekonomi. Saat ini, harga ikan patin di pasaran berkisar antara Rp18 ribu hingga Rp20 ribu/kilogram.
“Kami optimistis penyebaran benih ikan itu dapat meningkatkan status gizi dan ekonomi,” kata Winda.
Sementara itu, sejumlah warga Rangkasbitung mengaku bahwa mereka menyambut positif dengan penyebaran benih patin di Rancalentah.
“Kami meyakini penyebaran benih patin itu dapat meningkatkan kunjungan wisatawan di Balong Rancalentah Rangkasbitung,” kata Entin, warga Lewiranji, Rangkasbitung, Kabupaten Lebak. (R. Rencong)