progresifjaya.id, JAKARTA – Kantor Pelayanan Terpadu Satu Pintu ( PTSP ) Kota Administrasi Jakarta Selatan, ditutup selama dua hari. Diduga gara gara sejumlah petugasnya terpapar COVID 19, Senin (7/9).
Belum ada penjelasan secara resmi dari pihak PTSP atau Tim Gugus Tugas COVID 19 Kota Jakarta Selatan, terkait penutupan yang terkesan mendadak dan tertutup itu. Masyarakat mengaku sangat kecewa karena, sebelumnya sudah teragendakan/terjadwal secara on line untuk serahkan berkas atau konsultasi tatap muka di hari Senin (7/9) dan Selasa (8/9).
Lebih kecewa lagi, selain mendadak tidak ada penjelasan atau kabar (sosialisasi) resmi sebelumnya dari pihak terkait atas penutupan tersebut. Hanya selembar kertas putih print out ‘Pengumuman’ yang ditempel di kaca pintu masuk PTSP di lantai dasar Kantor Walikota Jakarta Selatan.

Dalam kertas itu tertulis Mulai tanggal 7 – 8 September 2020. Loket UPPTSP Kota Administrasi Jakarta Selatan tidak melayani pelayanan tatap muka langsung’. Pelayanan dibuka kembali tanggal 9 September 2020.
Seperti diungkapkan Ijum (45) warga Kebagusan, Pasar Minggu, yabg terpaksa harus pulang dengan rasa kecewa. “Seharusnya diberitahu sebelumnya, jika hari ini loket PTSP ditutup,” katanya.
Dirinya mengaku sebelumnya hari Jumat ( 4/9) sudah daftat antrian on line dan terjadwal hari Senin menyerahkan berkas atas permohonan izin mendirikan bangunan ( IMB). “Saya tidak mau masukan berkas lewat drop box,” katanya khawatir.
Penulis/Editor: M. Maruf