progresifjaya.id, JAKARTA – Kejujuran menjadi sifat langka di era ini. Tapi jangan takut masih ada orang jujur di sekitar kita. Seorang petugas pengawas petugas kebersihan atau cleaning service Bandara Soekarno Hatta (Soetta) bernama Halimah.
Ia menemukan sebuah dompet berwarna coklat di arena Control Corridor Departement (CCD) Terminal 2E Bandara Soetta pada Jumat (29/10/2021) sekitar pukul 10.00 WIB.
Setelah dompet itu diperiksa, Halimah menemukan dua buah cek, satu cek bernilai Rp. 35,9 Miliar, sementara satu cek lagi kolom nominalnya masih kosong, namun sudah diparaf. Tak hanya itu, dalam dompet tersebut, Halimah juga menemukan empat buah buku tabungan dari berbagai bank dan sebuah paspor.
Penemuan itu langsung disampaikannya ke pihak supervisor dan kemudian diteruskan kepada pihak supervisor Aviation Security (Avsec) yang bertugas saat itu. Atas kejujurannya itu, Halimah mendapat apresiasi dan pujian luas dari pihak perusahaan dan juga masyarakat.
Halimah tak menyangka kejujurannya itu berbuah manis. Berkat kejujurannya itu, Halimah mendapat promosi jabatan. Halimah yang sebelumnya menjabat team leader cleaning service kini diangkat menjadi supervisor cleaning service oleh tempatnya bekerja, PT Angkasa Pura Solusi (APS).
“Alhamdulillah berkat apa yang kemarin saya lakukan perusahan mengapresiasi dengan menaikkan jabatan saya menjadi supervisor. Pastinya saya bersyukur atas rezeki yang diberikan ini sama Allah,” ungkap Halimah saat dihubungi media, Sabtu (30/10/2021).
Wanita yang sudah bekerja sebagai cleaning service di Bandara Soetta selama 10 tahun itu mengaku bukan kali ini saja menemukan barang seperti kemarin. Namun, Halimah selalu memegang prinsip kejujuran, sehingga barang apa pun yang ditemukannya pasti diserahkan pada petugas Avsec Bandara Soetta untuk kemudian dikembalikan kepada pemiliknya.
“Kalau penemuan barang (milik penumpang) sering, tetapi dalam prinsip saya dimana pun bekerja harus jujur, karena itu bukan barang punya kita. Jadi kalau menemukan barang ya kita serahkan petugas keamanan. Pada prinsipnya dari perusahaan juga sudah menerapkan kita harus punya akhlak yang bagus, jadi sekecil apa pun kejujuran harus diutamakan,” lanjutnya.
Tak hanya menerima promosi jabatan, atas kejujurannya itu, Halimah mengaku menerima penghargaan lain dari sejumlah pihak. Meski belum mengetahui secara pasti bentuk penghargaan itu, Halimah menekankan tindakannya mengembalikan cek bernilai puluhan miliar itu bukan semata untuk meraih simpati dan penghargaan.
“Kalau yang lain (penghargaan) ada beberapa dan saya juga belum tahu bentuknya seperti apa. Sejujurnya apa yang saya lakukan ini bukan karena ini jabatan atau mendapatkan penghargaan, tapi apa yang saya lakukan ini sebagai bentuk tanggung jawab kita dalam bekerja di mana kita harus jujur,” ungkapnya.
Editor: Hendy