progresifjaya.id, JAKARTA – Kabadiklat Mayjen TNI Tandyo Budi R., S.Sos membuka penyelenggaraan Training of Trainer (ToT) Substansi Diklat Teknis Alih Golongan dari Golongan II ke Golongan III bagi PNS di Lingkungan Kemhan dan TNI TA. 2023, yang dilaksanakan mulai dari tanggal 3 sampai dengan 14 Juli 2023 di Pusdiklat Tekfunghan Badiklat Kemhan, Salemba.
Training atau Pelatihan yang dilaksanakan selama 2 minggu ini dimaksudkan untuk membekali Widyaiswara maupun Calon Widyaiswara agar mampu melaksanakan tugas dan fungsinya sesuai dengan kompetensi yang telah dipersyaratkan sebagai Widyaiswara Diklat Teknis Alih Golongan bagi para PNS Kemhan dan TNI dari Golongan II ke Golongan III.
Hal ini disampaikan Widyaiswara Madya Pusdiklat Tekfunghan, Kol Adm Agus Setyo Hartono dalam keterangan resmi yang diterima redaksi progresifjaya.id, Senin (3/7).
Sebagaimana kita ketahui bahwa Widyaiswara sebagai garda terdepan bagi lembaga pendidikan dan pelatihan, sehingga perlu terus ditingkatkan kemampuan dan kompetensinya sebagai modalitas lembaga dalam membangunan SDM Unggul di instansinya.
Dan, ToT ini merupakah salah satu jawaban dalam rangka mencetak Widyaiswara yang kompeten dalam menyampaiakan Substansi Diklat Teknis Alih Golongan dari Gol. II dan Gol III bagi PNS di Lingkungan Kemhan dan TNI.
Dalam sambutannya, Kabadiklat Kemhan menyampaikan bahwa kegiatan Training of Trainer (ToT) Substansi Diklat Teknis Alih Golongan PNS ini merupakan salah satu pelatihan yang penting dan strategis dalam rangka menciptakan widyaiswara yang berkualitas sesuai dengan tuntutan dan tantangan tugas pada masa mendatang.
Dengan demikian, widyaiswara dapat mengajar dengan lebih baik dan responsif terhadap dinamika perubahan lingkungan dan didukung perkembangan teknologi informasi/teknologi digital yang dinamis.
Oleh karena itulah, dalam rangka peningkatan kualitas Widyaiswara tersebut, maka pada pelatihan ini para peserta tidak hanya diberikan teknis pembelajaran saja, tetapi juga ditingkatkan kemampuannya dalam penggunaan sistem pembelajaran modern berbasis digital (e-learning) melalui penggunaan smartclass.
Penggunaan teknologi digital ini dilaksanakan mulai dari pengisian absensi sampai dengan pengerjaan tugas dan penilaian yang secara keseluruhan otomatis akan dijalankan melalui aplikasi Learning Management System (LMS) Pusdiklat Tekfunghan Badiklat Kemhan.
Selain penggunaan teknologi digital peserta juga akan dibekali materi tentang pembelajaran orang dewasa, pembuatan Rancang Bangun Pembelajaran Mata Diklat (RBPMD) sampai dengan praktik micro teaching dan lain-lain.
Training of Trainer (ToT) ini dilaksanakan secara tatap muka selama 2 minggu dan diikuti oleh 20 orang peserta yang terdiri dari 5 orang dari Kemhan RI, 11 orang dari TNI AD dan 4 orang dari TNI AL, dengan pemberi materi dari Widyaiswara LAN RI dan Pusdiklat Tekfunghan Badiklat Kemhan.
Hadir pada upacara pembukaan tersebut Para Kapusdiklat Badiklat Kemhan, Staf Kepala Biro Kepegawaian, Spers Mabesad serta Spers Mabesal dan para pejabat struktural dan fungsional Pusdiklat Tekfunghan Badiklat Kemhan. (Ndy/ Pen Pusdiklat Tekfunghan Badiklat Kemhan)