progresifjaya.id, JAKARTA – Pengerjaan dan pembuatan gorong – gorong dengan memasang box culvert di Jalan Panjang, sekitar Seskoal, Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, alami kendala akibat keberadaan Kabel listrik tegangan tinggi milik PLN, dan pipa air milik PDAM.
Camat Kebayoran Lama Iwan K Santoso mengatakan, kendala yang dialami petugas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Selatan yakni adanya kabel listrik bertegangan tinggi. “Terkendala dengan kabel PLN bertegangan tinggi sebanyak 9 kabel,” ujar Iwan dalam keterangannya sebagaimana dilanasir media online nasional, Senin (14/3/2022).
Iwan juga menuturkan, selain kabel listrik, keberadaan dua pipa air PAM dinilai menjadi kendala pembuatan gorong-gorong di lokasi, tuturnya.
“Meskipun ada kedala proses penggalian tanah untuk memasang box culvert tetap dilakukan dengan menyingkirkan kabel dan penanganan pipa PAM. Pihaknya juga lakukan koordinasikan dengan pihak terkait agar tidak terjadi kesalahpahaman antara Pemerintah Kota Jakarta Selatan,” tutur, Iwan.
Sebelumnya Camat Kebayoran Lama menutrkan, proses pengerjaan pembuatan gorong-gorong, dilakukan sebagai langkah untuk menangani banjir yang kerap melanda kawasan Seskoal.
Menurutnya, box culvert dipasang melintasi Jalan Panjang ke Jalan Amsar yang pengerjaan melibatkan sejumlah instansi terkait dengan menggunakan dua alat berat, diharapkan pengerjaannya bisa rampung akhir Maret 2022.
“SeIain itu, pihaknya juga telah berkoordinasi dengan Ketua RT, RW termasuk warga dalam proses pembuatan gorong-gorong. Dimana nantinya air yang melewati gorong-gorong tersebut akan dialirkan ke Saluran Penghubung (PHB) Lemigas. Dan pihaknya juga sudah member penjelasan akan melakukan crossing saluran di Jalan Amshar depan Kompleks Lemigas, karena di lokasi ini sangat banyak aktivitas dari warga kompleks maupun warga sekitar yang melintasi crossing saluran itu,” tandas, Iwan K Kustanto.
Penulis/Editor: Asep Sofyan Afandi
Foto: Istimewa