progresifjaya.id, LEBAK – Dalam mendukung program ketahanan pangan nasional dan upaya peningkatan kemampuan ekonomi serta membuka lapangan pekerjaan di tengah kondisi penyebaran Covid-19. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Sumber Air melaksanakan kegiatan Padat Karya Tunai Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air (P3-TGAI). Kegiatan ini berupa perbaikan, rehabilitasi dan peningkatan jaringan irigasi secara partisipatif dengan tujuan dapat meningkatkan kenerja layanan irigasi kecil, irigasi desa dan irigasi tersier.
Salah satu P3A yang mendapatkan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air (P3-TGAI) dengan anggaran yang bersumber dari APBN Tahun 2020 sebesar Rp.195.000.000, yaitu Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A) Sajira Sejahtera yang kini sedang melaksanakan pembangunan Daerah Irigasi (DI) Citanda yang berlokasi di Desa Sajira, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak Banten.
Kepala Desa (Kades) Sajira Ibrohim, yang biasa disapa Iim kepada awak media progresifjaya.id, mengungkapkan atas kegembiraannya dengan bantuan Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air (P3-TGAI) ini.
Harapannya, masyarakat yang menikmati bantuan secara langsung khususnya Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A), turut serta dalam membantu pemerintah untuk melaksanakan kegiatan pengelolaan dan pemeliharaan jaringan irigasi, agar optimal serta meningkatkan produktifitas.
“Program Perkumpulan Pemakai Air (P3A) ini sangat bagus dan baik. Diharapkan dengan dibangunnya saluran air daerah irigasi Citanda ini, masyarakat khususnya petani dapat mengatur debit air yang mengalir pada areal sawah hingga hasil panen meningkat, bisa dua kali setahun atau mungkin bisa tiga kali setahun,” harap Iim.
Sementara, Ketua P3A Sajira Sejahtera DI Citanda H Sarpan menambahkan, Kelompok P3A Sajira Sejahtera sedang melaksanakan pembangunan daerah irigasi Citanda dengan volume 600 m sesuai ketentuan untuk meningkatkan kinerja irigasi desa guna kesejahteraan petani, peningkatan ekonomi masyarakat sekitar serta berkontribusi pada ketahanan pangan.
“Selanjutnya dalam pelaksanaan pembangunan irigasi ini, kita didampingi Tenaga Pendamping Masyarakat (TPM). Program ini dapat bermanfaat bagi masyarakat pedesaan, agar dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dilandasi semangat kebersamaan sehingga produktifitas dapat meningkat,” tutup H Sarpan, Ketua P3A Sajira Sejahtera.
Penulis: Dede
Editor: Hendy