Friday, March 28, 2025
BerandaKesehatanLaunching Program Jakarta Beraksi, Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma: Intervensi Stunting...

Launching Program Jakarta Beraksi, Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma: Intervensi Stunting Program Penanganan yang Bersinergi Dinilai Efektif

progresifjaya.id, JAKARTA – Walikota Jakarta Pusat Dhany Sukma bersama Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN), Dwi W dan Wanita Buddhis Indonesia Lucy Salim meluncurkan Program Jakarta Beraksi Pemberian Makanan Tambahan Pemulihan Untuk Balita di RPTRA Mardani, Jalan Mardani Raya RT 01/05, Kelurahan Cempaka Putih Barat, Kecamatan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Jumat (8/9).

Walikota Jakarta Pusat Dhany Sukma mengatakan Program Jakarta Beraksi  dengan pemberian makanan tambahan merupakan bentuk pembangunan ekosistem penanganan kasus stunting yang melibatkan corporate social responsibility (CSR).

“Artinya kegiatan stunting sudah kita lakukan melalui orang tua asuh. Contohnya, Perumda PAM Jaya telah menjadi orang tua asuh di Bendungan Hilir, Green Pramuka di Tanah Tinggi, MNC Group di Kelurahan Galur, Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat di Serdang, dan hari ini Wanita Buddhis Indonesia di Cempaka Putih Barat,” ujarnya.

Umumnya intervensi yang dilakukan di Jakarta Pusat menjadikan kasus stunting menurun sehingga, program penanganan dengan bersinergi bersama semua pihak dinilai efektif.

“Kuncinya sudah kita lakukan penangan stunting bersama-sama, tidak bisa satu sektor tapi melibatkan semua sektor,” katanya.

Dhany Sukma menjelaskan, mekanisme Jakarta Beraksi yaitu dana bantuan dari CSR dikumpulkan ke Baznas Bazis Jakarta Pusat kemudian makanan didistribusikan oleh Kader PKK diawasi oleh masyarakat melalui Ketua RT, dan Ketua RW. Semua kendala kemudian akan dilaporkan oleh Ketua RT dan Ketua RW.

Ia mengimbau, kepada para orang tua untuk tidak tersinggung apabila balitanya dilaporkan berstatus stunting, sebab semuanya demi kepentingan masa depan bangsa menuju Indonesia emas.

“Orang tua jangan diumpetin balitanya, jangan malu. Kita melihat ini bukan anak orang lain tapi anak-anak kita, generasi penerus yang akan membawa negara ini ke arah yang lebih baik menuju tahun 2045 Indonesia Emas. Di mana 70 persennya akan diisi oleh usia-usia produktif,” ungkapnya.

Sementara itu, Camat Cempaka Putih Fauzi menuturkan  program ini merupakan hasil mediasi dari BKKBN untuk penanganan stunting.

“Ada 20 anak yang diberikan pemberian makanan tambahan (PMT) dari CSR Wanita Buddhis Indonesia untuk 90 hari ke depan. Ke 20 balita sebelumnya telah mendapatkan program intervensi dari pihak Kelurahan Cempaka Putih Barat selama 90 hari kemudian diteruskan oleh Wanita Buddhis Indonesia. Semoga program ini membuat 20 balita semakin sehat dan cita-cita Kecamatan Cempaka Putih zero stunting bisa terwujud,” tandasnya.

Launching Program Jakarta Beraksi Pemberian Makanan Tambahan Untuk Balita turut hadir Plt. Kadis PPAPP Risky Hamid, Ketua TP PKK Jakarta Pusat Ucu Jamilah Sukma, Isma Ginting, Ketua TP PKK Kecamatan Cempaka Putih Rachmawati Fauzi, Plt. Lurah Cempaka Putih Barat M. Arief Biki, Plt. Lurah Cempaka Putih Timur Nurhadiyat, Ibu-ibu PKK, Ketua RT-RW, LMK dan FKDM.

Penulis: Fari. K

Artikel Terkait

Berita Populer