progresifjaya.id, JAKARTA – MRS (22) dan JE (35), dua pelaku penyebar video konten asusila atau pornografi yang diduga diperankan wanita mirip Audrey Davis (AD), putri dari eks vokalis Band Naif, David Bayu sudah ditangkap penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya. Keduanya kini sudah meringkuk kedinginan di dalam sel tahanan Polda Metro.
Pun begitu, di luar cerita penangkapan mereka ternyata masih ada satu cerita lagi yang lebih ternilai heboh dan mengejutkan. What’s up, guys? It’s that’s about MRS and JE’s Telegram channel, bro. Ooh.
Ya, chanel Telegram yang mereka kelola dan operasikan untuk bisnis haram jadah ini punya 212.843 subscriber per 25 Juli 2024. Dan lebih menarik lagi, chanel Telegram yang punya lebih dari 212 ribu subscriber ini juga diberi nama Audrey Davis, sama seperti nama putri dari David Bayu.
Chanel inilah yang dipakai MRS dan JE untuk menawarkan beberapa paket pornografi yang bisa diakses para pengguna Telegram agar tetap betah bergabung di grup Telegram tersebut. Harga yang ditawarkan juga relatif terjangkau antara Rp35.000 dan Rp100.000.
Dirreskrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak dalam keterangannya menjelaskan,
dalam praktiknya kedua tersangka menawarkan dua paket kepada pengguna Telegram dalam grup.
“Untuk bisa dapat full video, ada dua paket yang ditawarkan yaitu paket VIP seharga Rp35.000 dan paket VVIP seharga Rp100.000,” ujar Kombes Pol Ade Safri.
“Kalau pembeli sudah lakukan pembayaran dengan transfer uang ke e-wallet yang disiapkan, pembeli akan menerima link terabox untuk menonton video porno secara full dari paket yang sudah dipilih. Baik itu paket bulanan atau paket eceran,” tambahnya menandaskan. (Bembo)