 Ciliwung diatas lahan seluas 2000 meter berkapasitas 200 liter per second (LPS) dengan dialokasikan anggaran sebesar Rp 100 miliar berlokasi, di Jalan Kemuning Dalam I Kelurahan Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.Pengerjaan proyek pembangunan yang ditargetkan memakan waktu sekitar 18 bulan, secara resmi dilakukan, Sekda (Sekretaris Daerah) Provinsi DKI Jakarta Marullah Matali. “Dengan mengucap bismillah rahmanirahim, dengan ini pembangunan IPA Ciliwung, saya nyatakan dimulai,” Senin (25/11/2024).){kind=link}
progresifjaya.id, JAKARTA –PAM Jaya bangun IPA (Instalasi Pengolahan Air) Ciliwung diatas lahan seluas 2000 meter berkapasitas 200 liter per second (LPS) dengan dialokasikan anggaran sebesar Rp 100 miliar berlokasi, di Jalan Kemuning Dalam I Kelurahan Pejaten Timur, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
Pengerjaan proyek pembangunan yang ditargetkan memakan waktu sekitar 18 bulan, secara resmi dilakukan, Sekda (Sekretaris Daerah) Provinsi DKI Jakarta Marullah Matali. “Dengan mengucap bismillah rahmanirahim, dengan ini pembangunan IPA Ciliwung, saya nyatakan dimulai,” Senin (25/11/2024).
Marullah menjelaskan selama ini warga yang tinggal berdekatan dengan sungai sering merasa takut apabila terjadi banjir. “Melalui proyek ini diharapkan dapat mengubah stigma di kalangan masyarakat yang semula takut dengan sungai, tapi menjadi bergembira tinggal di dekat sungai karena membawa berkah air bersih berkat adanya fasilitas IPA,” tuturnya.
Sekda juga, menginstruksikan Wali Kota, Camat, dan Lurah untuk terus-menerus melakukan sosialisasi pembangunan IPA ini kepada masyarakat, terutama warga sekitar Pejaten Timur yang paling terdampak dari proyek ini.
Di kesempatan yang sama, Direktur Utama Perumda PAM Jaya Arief Nasrudin menuturkan, untuk pembangunan IPA di lahan seluas 2000 meter dengan kapasitas 200 liter per second (LPS) ini dialokasikan anggaran sebesar Rp 100 miliar, ditargetkan bisa rampung pada pertengahan 2026 mendatang.
Arief menambahkan, anggaran sebesar itu khusus untuk pembangunan IPA, adapun untuk jaringan pipanya nanti akan dianggarkan tersendiri.
“Produk air perpipaan di sini nantinya bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan di lima Kelurahan seperti Pejaten Timur, Pengadegan, Kalimantan, Rawajati, dan Duren Tiga. Jika nanti masih ada sisanya, sesuai arahan Pak Sekda akan didistribusikan ke kelurahan terdekat lainnya,” tuturnya.
Lebih lanjut Arif menuturkan, produksi air bersih sebanyak 200 liter per detik ini dapat didistribusikan kepada masyarakat pelanggan sebanyak 15.000 kepala keluarga (KK) atau sekitar 90.000 jiwa.
“Pengolahan air perpipaan ini menggunakan bahan baku dari Sungai Ciliwung yang melintas di kawasan proyek IPA Pejaten Timur. Kami mohon doa restu dan dukungan terutama dari masyarakat sekitar agar pembangunan ini dapat berjalan lancar dan nanti manfaatnya akan dinikmati masyarakat sekitar,” mbuhnya.
Penulis/Edior: Asep Sofyan Afandi