progresifjaya.id, PROBOLINGGO – Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Rudy Saladin mengapresiasi kinerja Kodim 0820/Probolinggo yang berhasil melaksanakan program luas tambah tanam atau LTT di wilayah teritorialnya. Menurut Pangdam Rudy, keberhasilan ini akan mampu untuk mendongkrak capaian swasembada pangan, sebagaimana program prioritas yang digagas oleh Kementerian Pertanian.
“Ini luar biasa. Tahun ini, capaian itu akan ditambah dua ton dari target sebelumnya,” puji Pangdam Rudy saat mengunjungi Kodim 0820/Probinggo, Jumat, (10/1) kemarin.
Lebih lanjut, Pangdam Rudy juga mengamanatkan pesan ke prajurit Kodim Probolinggo agar bisa mengatasi segala kesulitan dan keluhan yang dialami oleh masyarakat.
“Keberadaan anggota Kodim Probolinggo harus betul-betul dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Itu harus bisa dilakukan, terutama oleh Babinsa,” Pangdam Rudy berpesan.
Sementara itu, Asisten Teritorial Kasdam V/Brawijaya, Kolonel Inf Heri Wahyudi dalam amanatnya saat mendampingi Pangdam Rudy Saladin juga menyampaikan pesan ke seluruh aparat teritorial agar mendukung program swasembada pangan. Aparat teritorial diminta mendata dan memaksimalkan seluruh saluran irigasi tersier yang ada di wilayahnya. Termasuk juga memaksimalkan pompa-pompa air yang sudah dibagikan sebelumnya agar bisa 3 sampai 4 kali panen dalam setahun.
“Gunakan seluruh potensi yang ada di wilayah untuk sukseskan swasembada pangan,” ujar Kolonel Inf Heri Wahyudi mengingatkan.
Pengarahan juga diberikan oleh Asintel Kasdam V/Brawijaya, Kolonel Inf Krisbianto. Dia mengingatkan seluruh aparat teritorial agar menjauhi judi online serta pelanggaran lainnya.
“Harus bisa dihindari segala bentuk pelanggaran apapun. Jadilah prajurit yang profesional, serta jaga keharmonisan keluarga,” pintanya.
Asops Kasdam, Kolonel Inf Eko Setyawan juga turut memberikan pengarahan. Dia meminta seluruh prajurit agar selalu menjaga kemampuan dasar prajurit.
“Termasuk juga terkait pembinaan jasmani atau Binjas,” pesannya.
Sementara terkait werving, gantian Aspers Kasdam, Kolonel Inf Rio Neswan yang bersuara. Dia meminta seluruh prajurit bisa senantiasa dalam kondisi prima terkait dengan pembinaan karir.
“Setiap prajurit tidak boleh terlena Jaga kesehatan untuk menjalani tugas sehari-hari,” ujarnya mengingatkan.
Terakhir, Danpomdam V/Brawijaya, Kolonel Cpm Karti Amyus juga memberi penyataan sekaligus pujian jika Kodim Probolinggo berada di angka zero pelanggaran.
Dia juga meminta agar hal tersebut bisa dipertahankan, sekaligus juga terus meminimalisir kemungkinan terjadinya indikasi pelanggaran.
“Pahami cara-cara menyelesaikan persoalan dengan baik. Dan Kodim Probolinggo ini bagus karena masuk kategori zero pelanggaran,” pujinya. (Bembo)