progresifjaya.id, JAKARTA – Panglima TNI Laksamana Yudo Margono dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan kegiatan KTT ke-43 Asean di Jakarta berjalan lancar dan aman.
“Alhamdulillah sampai siang hari ini, mulai awal sampai siang ini kita tetap mengendalikan keamanan untuk hal PAM di KTT ke-34 ASEAN ini dengan lancar, rencana sore ini closing ceremony (acara penutupan), tentu kita masih memantau kepulangan para delegasi,” kata Panglima Yudo dalam konferensi pers di Posko Mabes TNI, Jakarta Pusat hari ini, Kamis, 7 September 2023.
Menurutnya, selama gelaran KTT ASEAN ke-43, TNI-Polri selalu memantau keamanan ibu kota, baik darat, laut, maupun udara.
Dari laporan yang diterima, tak ada hal-hal yang berpotensi terjadi gangguan.
“Kita sudah kita dengarkan baik dari keamanan laut, udara, kemudian darat yang khususnya di kota Jakarta ini dan juga dari rangkaian kegiatan yang sudan kita pantau sejak awal sampai nanti para delegasi kembali,” ungkapnya.
Panglima Yudo menjelaskan pemantuan kegiatan KTT ASEAN juga berkat kerjasama dengan lembaga lain.
“Sudah kita kendalikan maupun laut, udara dan darat khususnya Kota Jakarta dan pemantauan dari awal sampai delegasi kembali. Dan tentunya kita bersama dengan Polri, dengan BSSN, dengan BIN, dan juga stakeholder (pemangku kepentingan) yang lain, termasuk PMK, kemudian juga dari Jasa Marga, semuanya bersama sama untuk mengamankan kegiatan ini,” ujar Panglima Yudo.
Hal senada juga disampaikan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, di mana menyatakan pengamanan KTT Asean berjalan terkendali.
“Baru saja kita melaksanakan pemantauan langsung dari Puskodalsis Mabes TNI, sebelumnya kita melaksanakan kegiatan pemantauan langsung dari command centre yang ada di Polri untuk memastikan bahwa pemantauan kemudian kerja sama di lapangan pengendalian kendali operasi terkait dengan pembagian ring yang ada, di mana ada ring 1 yang berada di dalam lokasi, ring 2, dan kami khususnya yang bertanggung jawab di ring 3 betul-betul bisa bekerja sama dengan baik,” ujar dia.
Minta Maaf
Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono juga menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat DKI Jakarta karena terlibat dalam rekayasa lalu lintas gelaran KTT ASEAN.
Panglima Yudo mengatakan rekayasa lalin itu dilakukan untuk memperlancar acara dan menjaga keamanan para pemimpin negara.
“Tentunya dalam proses pengamanan ini banyak juga masyarakat yang terganggu lalu lintas, pada siang hari ini saya memohon maaf karena memang ini perhelatan negara yang kita pertaruhkan untuk menjaga keamanan para pemimpin negara sehingga perlu pengamanan-pengamanan yang mungkin ada yang mengganggu kegiatan rutin masyarakat,” kata Yudo setelah meninjau Pusdalops di Jakarta Pusat, Kamis, 7 September 2023.
Hal senada juga disampaikan oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Ia juga meminta maaf kepada warga DKI Jakarta karena terlibat dalam rekayasa lalu lintas.
“Seperti yang disampaikan bapak panglima, mohon maaf karena kemairn, kami harus melakukan rekayasa dan penutupan ruas jalan, karena ini memang bagian dari standar pengamanan khususnya high level atau kepala negara yang harus kita amankan. Sehingga kita melakukan rekayasa lalin mengakibatkan beberapa ruas di jalur alternatif mengalami penumpukan,” kata Listyo.
Namun demikian, ia berterima kasih kepada masyarakat atas dukungannya kegiatan KTT ASEAN bisa berjalan lancar.
“Terimakasih atas dukungan masyarakat sehingga seluruh kegiatan ini bisa berjalan dan walaupun ada ketidaknyamanan dari masyarakat pengguna jalan tapi semuanya bisa diterima,” ungkapnya. (Benz)