Wednesday, July 9, 2025
BerandaEkonomi & BisnisPemkot Depok dan IPEMI Bangun Perekonomian dan Nilai Sosial

Pemkot Depok dan IPEMI Bangun Perekonomian dan Nilai Sosial

progresifjaya.id, DEPOK – Pemerintah Kota (Pemkot) Depok bersama Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI) bersama-sama membangun perekonomian dan nilai sosial untuk kemajuan kota.

Peran aktif IPEMI tersebut disambut baik Wakil Wali Kota Depok,Chandra Rahmansyah saat hadir pada Kajian Ilmu yang digelar IPEMI Depok bertempat di Masjid Baitul Kamal, Balaikota Depok, Selasa, 24 Juni 2025.

” Kami (Pemkot Depok) mendukung langkah-langkah penyebaran kebermanfaatan dan pemberdayaan perempuan baik dalam usaha maupun penguatan spritualitas, ” ujar Chandra di Masjid Baitul Kamal.

Wakil Wali Kota Depok juga merasa bersyukur dengan sinergitas yang terjalin antara Pemkot dan IPEMI. ” Alhamdulillah selama ini sinergitas sudah terjalin baik. Harapan nya akan semakin baik kedepanya, ” kata Chandra.

Kaitan itu, Pemkot juga akan selalu memberi peluang kolaborasi dengan IPEMI. ” Kami percaya bahwa sebuah kemajuan kota tidak hanya dengan ekonomi saja namun dengan ketangguhan komunitas seperti, IPEMI yang mampu menggerakkan dari akar rumput dengan semangat kemandirian dan nilai-nilai keislaman, ” ucapnya.

Chandra berharap dengan Kajian Ilmu dapat membawa keberkahan, membuka wawasan agar terus bergerak berkarya sejahtera dan bermanfaat. ” Kami juga berharap bisa bergerak bersama IPEMI untuk menjadikan Kota Depok sebagai kota yang maju dan Lil lamin, ” tambah Chandra..

Ketua IPEMI Depok, Rosmawary Ismail mengatakan, dalam Kajian Ilmu, pihaknya mengundang seluruh komunitas di Depok terutama binaan dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disdagin) dan UMKM di 11 Kecamatan di Depok.

“Ada 14 binaan Disdagin yang ikut serta pada Kajian Ilmu Ipemi, ” kata Rosmawary Ismail usai acara Kajian Ilmu di Masjid Baitul Kamal, Balaikota Depok, Selasa, 24 Juni 2025.

Menurut Rosmawary, saat ini keanggotaan IPEMI Depok tercatat sebanyak 150 orang pengusaha dengan jumlah binaan sebanyak 600 yang terdiri dari para pengusaha dan UMKM.

“Harapannya para binaan IPEMI bisa naik kelas dengan punya karyawan dan lainya,” ujar Rosmawary.

Sebagai wadah dari komunitas di bidang ekonomi, IPEMI Depok miliki program kerja dengan mengadakan sejumlah pelatihan, pembinaan, serta pendanaan kepada anggota. Berkaitan pendanaan, IPEMI mengaku sejauh ini berkolaborasi dengan pihak BJB Cabang Depok. Sementara kaitan perijinan, terjalin kerjasama dengan Pemkot Depok.

“Harapannya kedepan kolaborasi dengan Pemkot dan Forkompinda bisa terus berjalan baik,” ucap Rosmawaty.

Ketua IPEMI Depok itu juga mengimbau para pengusaha untuk bisa bergabung dan tidak sendiri dalam berbisnis. Mengingat akan banyak manfaat dengan bergabung dalam komunitas baik dalam sisi network yang terjaga, berkaitan pemasaran juga bisa mengikuti.

“Jadi wajib lah bergabung dengan komunitas bagi para pelaku usaha, ” tandasnya.

Dalam acara tersebut tampak turut hadir Ketua IPEMI Pusat Inggrid Kansil, Ketua IPEMI Depok, Rosmawary Ismail, Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Depok, Dudi Mi’raz Imaduddin Kepala Cabang BJB Depok, Eko Muhammad Julianto.

Kajian Ilmu merupakan program IPEMI Pusat yang berjalan tiap satu bulan sekali se-Jabodetabek. Dalam Kajian Ilmu, dipaparkan tentang jaminan dari kejujuran adalah surga. Melalui Kajian Ilmu, iPEMI mengajak para pengusaha membingkai ketaatan dengan kejujuran dengan jaminan surga. (Agus Tanjung )

Artikel Terkait

Berita Populer