progresifjaya.id, JAKARTA – Pengawasan ketat terhadap protocol kesehatan di masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi di pasar menjadi prioritas utama dalam memutus dan mencegah penyebaran virus corona 19.
Seperti dilakukan Wakil Walikota Jakarta Selatan, Isnawa Adji melakukan monitoring di Pasar Kaget, Kelurahan Pancoran, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (8/7).
Isnawa Adji yang juga Ketua Gugus Percepatan Penangan COVID 19 Jakarta Selatan, mengatakan, kegiatan monitoring yang dilakukan untuk memastikan bahwa penerapan protokol kesehatan telah diterapkan secara baik oleh pelaku pasar.
“Di sini kami ingin melihat bagaimana pelaksanaan PSBB Masa Transisi dilaksanakan,” katanya.
Didampingi Camat Pancoran, Rizki Adhari, dirinya melihat secara langsung bagaimana penerapan protocol kesehatan dijalankan seperti menerapkan 3M yaitu Menjaga Jarak, Memakai Masker dan Mencuci Tangan.
“Pelaku pasar sudah baik menerapkan protokol kesehatan,” katanya.
Selain melakukan monitoring PSBB Masa Transisi, Isnawa Adji juga mengaku melakukan monitoring bagaimana penerapan Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 142 Tahun 2019 tentang Kewajiban Penggunaan Kantong Belanja Ramah Lingkungan.
“Saya juga ingin melihat langsung penerapan pergub larangan penggunaan kantong pelastik sekali pakai,” katanya.
Pihaknya mengharapkan, para pengelola pasar, pedagang dan pengunjung pasar agar mendukung pergub tersebut guna mengurangi sampah plastik.
“Sampah plastik sudah sangat mengkhawatirkan,” ujarnya.
Sebelumnya, Isnawa Adji didampingi Camat Kebayoran Baru Tomy Fudihartono juga melakukan pengawasan PSBB Masa Transisi di Pasar Mayestik, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (7/7).
Dirinya berpesan, pengelola pasar, pedagang dan pengunjung pasar agar mendukung pergub tersebut guna mengurangi sampah plastik serta meminta, di masa PSBB transisi ini, pihak pasar maupun pedagang hingga pengunjung dapat menerapkan protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
“Di antaranya menerapkan 3M, menjaga jarak, memakai masker dan mencuci tangan,” tandasnya.
Penulis/Editor: M. Maruf