Tuesday, February 11, 2025
BerandaHukum & KriminalPolisi Imbau Tegas Warga Jangan Main Hakim Sendiri ke Pelaku Pencurian

Polisi Imbau Tegas Warga Jangan Main Hakim Sendiri ke Pelaku Pencurian

progresifjaya.id, JAKARTA – Polisi menyesalkan tindakan warga yang main hakim sendiri saat memergoki dan mengamankan pelaku pencurian. Warga pun diimbau dengan tegas agar segera menghubungi polisi jika mengamankan pelaku pencurian supaya bisa segera diproses hukum.

Demikian pernyataan tegas yang disampaikan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Selasa, (7/5).

“Tolong, warga jangan main hakim sendiri karena negara kita adalah negara hukum yang segala sesuatunya diatur oleh undang-undang. Jika berhasil menangkap pelaku kejahatan, jangan main hakim sendiri,” tegasnya.

Dirinya juga meminta RT dan RW untuk selalu mengingatkan warga agar tidak main hakim sendiri. Diingatkannya bahwa pengeroyokan pun termasuk perbuatan melanggar hukum.

“Imbauan khusus dan tegas kepada RT dan RW agar bisa mengajak warganya tidak main hakim sendiri karena itu melanggar hukum. Tingkatkan keamanan dan kepedulian warga agar tidak terjadi pencurian maupun pengeroyokan,” Kombes Pol Ade Ary berujar.

Lebih lanjut, dirinya juga meminta masyarakat agar lebih waspada terhadap pencurian motor dengan cara memasang kunci tambahan dan meningkatkan siskamling. Polda Metro Jaya juga terus melakukan pendekatan dan sosialisasi kepada masyarakat agar lebih memahami aturan hukum melalui kegiatan Jumat Curhat, Dialog Warga, dan Halo Polisi.

“Kami tak pernah berhenti menyosialisasikan potensi ancaman hukum terhadap pelanggar main hakim sendiri. Ada Pasal 351 atau 170 KUHP yang selalu kami sampaikan dan ingatkan ke masyarakat,” ujar Kombes Pol Ade Ary.

“Akan ada apresiasi dari kepolisian jika masyarakat berhasil mengamankan pelaku pencurian yang tertangkap tangan,” tambahnya.

Seperti diketahui, beberapa hari terakhir memang kerap terjadi aksi pencurian yang berujung pada pengeroyokan pelaku oleh warga. Salah satunya terjadi di Koja, Jakarta Utara. Pelaku maling motor  berinisial MS (44), sempat melakukan video call dengan ibunya usai babak belur dihajar warga pada Senin, (6/5) lalu.

Saat video call, MS  menyorot kamera ponselnya ke arah warga yang berkerumun. Para warga juga melihat ke ponsel yang dipegang MS untuk video call.

Kejadian pengeroyokan serupa juga terjadi di Tebet, Jakarta Selatan. Pelaku maling motor diamuk warga dan ditelanjangi. (Bembo)

Artikel Terkait

Berita Populer