Tuesday, July 15, 2025
BerandaBerita UtamaProses Evakuasi Juliana Marins Viral di Medsos: Agam Rinjani Dianggap Pahlawan, Netizen...

Proses Evakuasi Juliana Marins Viral di Medsos: Agam Rinjani Dianggap Pahlawan, Netizen Galang Donasi Rp 1 Miliar

progresifjaya.id, JAKARTA – Semula Pemerintah Indonesia via Tim Search and Rescue (SAR) dicibir dan dicaci-maki dengan kritikan pedas para netizen Brasil di media sosial (medsos). Sebab,  terlambat mengevakuasi Juliana Marins (26) yang tewas jatuh ke jurang saat  mendaki gunung Rinjani di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Namun setelah seorang Tim SAR bernama Abdul Haris Agam (35) memposting kisah heroik selama proses evakuasi jenazah Juliana Marins di akunnya @agam_rinjani, para  netizen di negara Samba itu berbalik memuji dan mengapresiasi para anggota Tim SAR Indonesia.

Abdul Haris Agam yang lebih dikenal dengan Agam Rinjani membagikan video di akunnya medsosnya saat Tim SAR mengevakuasi jenazah Juliana Marins dengan detail dan akhirnya viral. Hal ini membuat para netizen bisa melihat jelas situasi dan kondisi sebenarnya di lokasi jurang tempat jatuhnya turis wanita asal Brasil bernama lengkap Juliana De Souza Pereira Marins.

Untuk mengevakuasi korban tidak semudah dan segampang diperkirakan para netizen yang sebelumnya berkoar-koar menghujat Pemerintah Indonesia, terutama Tim SAR nya. Namun mereka akhirnya sadar, terlambatnya mengevakuasi Juliana Marins dari dalam jurang karena lokasinya yang memang sulit dijangkau. Perlu ekstra hati-hati, karena nyawa taruhannya.

Berkat perjuangan anggota Tim SAR yang gigih, akhirnya jenazah Juliana dapat diangkat dan dibawa ke atas. Kemudian dievakuasi sampai Posko Keamanan Sembalun di kaki Gunung Rinjani dan selanjutnya dibawa ke rumah sakit. Dari hasil visum et repertum dokter rumah sakit di Bali, korban meninggal setelah 20 menit jatuh ke jurang. Artinya saat terjatuh masih hidup dan 20 menit kemudian meninggal.

Pujian pun meluas, terutama ke pada Agam Rinjani yang memposting dan menyiarkan langsung proses evakuasi ekstrim tersebut. Ratusan netizen Brasil bilang @agam_rinjani, anggota Tim SAR yang terlibat langsung dalam proses evakuasi jenazah Juliana adalah pahlawan.

Mereka menjalankan tugas atas dasar kemanusiaan dan menjaga nama baik Indonesia. Atas hal itu, kabarnya para netizen menggalang donasi untuk Agam dan sampai saat ini sudah terkumpul Rp 1 miliar.

Agam sejatinya seorang pemandu para pendaki Gunung Rinjani di Lombok NTB. Dia masuk dalam Tim SAR yang melaksanakan Operasi SAR sejak Sabtu (21/6). Agam adalah salah seorang Tim SAR yang berhasil menjangkau tubuh Juliana pada kedalaman 600 meter. Dia juga yang memastikan tidak ada tanda-tanda kehidupan atas Juliana.

Awalnya postingan Agam di akunnya sempat dikritik, dicaci, dan dicibir oleh warganet lantaran Tim SAR dinilai lambat bergerak, Agam tidak membalas. Dia justru membagikan cerita mengenai proses evakuasi Juliana yang penuh tantangan dan risiko. Cerita itu dia sampaikan melalui unggahan video serta tulisan pada akun medsosnya.

Dia memperlihatkan medan operasi yang sangat berat hingga akhirnya netizen sadar bahwa Tim SAR harus bekerja keras. “Kami menginap di pinggir tebing yang curam 590 meter bersama Juliana satu malam, dengan memasang anchor supaya tidak ikut meluncur lagi 300 meter,” tulis Agam Rinjani di akunnya.

Fakta itu membuat warganet terenyuh, Agam yang semula dicibir mendapat simpati, apresiasi, hingga pujian. Netizen Brazil bahkan menyebut Agam sebagai pahlawan dalam proses evakuasi terhadap Juliana. Julukan itu disematkan karena Agam dinilai sudah berusaha tanpa pamrih. Meski berisiko dan harus bertaruh nyawa, dia rela turut serta dalam operasi SAR tersebut.

”Pria itu membayar tiketnya sendiri, turun ke bawah untuk mencari seseorang yang bahkan tidak dikenalnya, tidur di samping mayat agar tidak ‘tersesat’ lagi. Dan mereka masih mengatakan tidak ada pahlawan super? Ada! Dan mereka adalah orang-orang paling manusiawi dan rendah hati yang bisa kita lihat! Pria ini pantas mendapatkan yang terbaik dalam hidup,” tulis seorang netizen.

Editor: Isa Gautama

Artikel Terkait

Berita Populer