progresifjaya id, CILEGON – Kapolresta (Kepala Kepolisian Resot Kota) Cilegon bersama puluhan personel polisi serbu lingkungan Kantor Walikota Cilegon yang berlokasi di Jalan. Jendral Sudirman No.2, Ramanuju, Kecamatan. Purwakarta, Cilegon, Banten, Senin (30/1/2023).
Kedatangan puluhan personil polisi dari Unit Reskrim (Reserse Kriminalitas) dan Intel yang langsung merangsek memasuki halamam gedung Pemerintah Kota Cilegon, sontak membuat sejumlah ASN (Aparatur Sipil Negara), Karyawan termasuk para pejabat di lingkungan Kantor Walikota Kota Cilegon merasa aneh dan terkaget-kaget.
“Kami merasa kaget adanya puluhan Polisi yang datang dan masuk halama yang akan digunakan rutinitas Apel Pagi,” tutur sejumlah ASN kepada wartawan.
Menurut para ASN lainnya, kedatangan puluhan personel Polres Cilegon merupaka undangan khusus dari Pemerintah Kota Cilegon untuk menerima penghargaan atas prestasi keberhasilan dalam pengungkapa kasus penculikan anak yang sempat membuat geger masyarakat di Kota Cilegon.
Kasus penculikan anak tersebut memakan waktu 23 hari, karena minimnya informasi yang didapat oleh Polres cilegon sehingga memulai dari nol. Atas prestasi dan keberhasilannya, AKBP Eko Tjahyo Untoro beserta puluhan personel diganjar penghargaan yang diserahkan lansung Walikota Kota Cilegon Helldy Agustian.
“Kami sangat bangga atas kinerja Kepolisian Resort Cilegon yang berhasil mengungkap kasus penculikan anak, cepat, tepat dan terukur,” tutur, Walikota Kota Cilegon Helldy Agustian.
Lebih lanjut Walikota Kota Cilegon menuturkan, pihaknya menghimbau dan berharap kepada warga masyarakat Cilegon untuk tetap menjaga suasana yang kondusif. “Jangan panik, jangan share berita-berita yang belum tentu benar. Sehingga kita bisa berkolaborasi membangun Kota Cilegon secara bersama-sama,”tutur, Helldy Agustian.
Disisi lain Helldy Agustian menuturkan, p;ihaknya mensupport unsur Forkopimda untuk bersama-sama ikut menjaga kondusifitas. “Polres, Kodim, Kejaksanaan, DPRD, Lanal Banten, sebagai unsur Forkopimda, tentunya terus kami support, untuk kemajuan Kota Cilegon,” imbuhnya.
Untuk diketahui Penculik Balita Adriana Syafitri (4), akhirnya berhasil diamankan oleh Satreskrim Polres Cilegon, Rabu, (24/1/ 2023)
Kasus penculikan balita, Adriana Syafitri untuk pertama kali dan mencuat lewat jejaring sosial. Bahkan sejumlah pesan berantai dari berbagai grup menyebarkan foto korban.
Kapolres Cilegon, AKBP Eko Tjahyo Untoro mengatakan, pihaknya bekerjasama dengan Polda Metro Jaya dalam pengungkapan kasus penculikan tersebut.
Setelah kami koordinasi dengan Polda Metro, akhirnya tersangka penculikan dan korban balita Adriana Syafitri telah kami temukan di pasar Minggu,” tutur, AKBP Eko Tjahyo Untoro.
Menurut, Eko pihaknya masih melakukan penggalian keterangan terhadap tersangka HH, atas kasus penculikan balita Adriana Syafitri. “Masih kami dalami dan pelaku dimintai pertanggungjawabannya. Motifnya apa dan kenapa dilakukan nanti ikuti perkembangannya,” tuturnya.
Sementara itu, balita korban penculikan sudah diserahkan kepada kedua orang tuanya.”Korban sudah kami serahkan ke orang tuanya. Sementara tersangka HH, kami tahan dan terancam dengan pasal 332 KUHP, hukumannya 7 tahun,” imbuh, AKBP Eko Tjahyo Untoro.
Editor: Asep Sofyan Afandi
komentar terbaru