progresifjaya.id, JAKARTA – Pengemudi mobil Honda BRV berpelat nomor wilayah Bogor Jawa Barat F-1859-MO tampaknya nekat melaju dengan kecepatan tinggi melawan arus di ruas jalan tol Pekalongan arah Jakarta. Akibatnya tentu sangat fatal, karena mobil sedan warna hitam tersebut beradu banteng dengan bus Fransindo Trans berpelat W-7842-UO setelah berbalik arah di sisi kanan jalan usai singgah di area Km 319. Dalam pantauan CCTV, pengendara yang belakangan diketahui bernama Fauzi Ramdani (29) melaju lawan arah sampai Km 332 atau sekitar 13 Km sebelum akhirnya menabrak bus yang membawa pendukung Persebaya (Bonek).
Rombongan Bonek itu rencananya bertolak ke Jakarta untuk menyaksikan laga tandang Persebaya versus Persija di Stadion Gelora Bung Karno pada Sabtu (12/4) malam.
Kecelakaan tabrakan maut itu terjadi sekitar pukul 05.20 pagi. Manajer Teknik dan Operasi PT Pemalang Batang Tol Road (PBTR), Yulian Fundra Kurnianto, menyebutkan mobil Honda BRV bahkan sempat terpental ke bahu jalan tol.
“Benturan keras membuat Honda BRV terpental ke bahu jalan tol luar dan menabrak guardrail, sedangkan bus berhenti di lajur satu dalam kondisi normal. Kedua kendaraan mengalami kerusakan parah pada bagian depan,” jelas Yulian.
“Kecelakaan murni akibat kesalahan pengemudi yang melanggar aturan lalu lintas dengan melawan arah,” ujarnya.
Seusai kecelakaan maut itu, mobil BRV tampak remuk di bagian depan, terutama di sisi kiri. Tampak pintu rusak dan roda kiri mobil itu nyaris lepas, bagian kap mobil ringsek parah, ditambah unit mesin mobil yang tak berbentuk lagi.
Sedangkan bus Fransindo Trans berpelat W-7842-UO mengalami kerusakan parah di bagian depan. Tampak kacanya pecah, bemper depan dan kursi di sisi kiri tampak rusak.
Tabrakan adu kebo itu menyebabkan dua penumpang mobil Honda BRV tewas. Salah satunya korban diketahui merupakan pengemudi mobil itu
Kapolres Pekalongan AKBP Doni Prakoso menjelaskan korban pertama diketahui bernama Muhammad Hardiansyah (29), warga Cikaret, Bogor Selatan yang tewas di lokasi kejadian.
“Dari kecelakaan tersebut, kita dapati di lapangan satu orang meninggal dunia, yakni penumpang mobil BRV. Kemudian, untuk pengemudi BRV kita bawa ke rumah sakit masih dalam penanganan medis, indikasi luka kepala berat, dan ada beberapa bagian tubuhnya yang mengalami patah tulang,” urai Kasat Lantas AKP Rony.
Sore harinya, sopir BRV yang terungkap bernama Fauzi Ramdani (29), warga Sukajaya, Tamansari, Bogor, meninggal dunia di rumah sakit sekira pukul 18.30 WIB. Adapun alasan kendaraan BRV memutar balik di tengah tol belum diketahui hingga kini.
“Kita belum sempat menanyai penyebab kecelakaan, karena saat itu pengemudi mobil masih menjalani perawatan oleh tim medis, karena kondisi luka berat,” imbuhnya.
Saat disinggung soal muatan BRV yang dipenuhi rokok ilegal tanpa cukai, pihaknya belum bisa menjelaskan secara rinci. Polisi dikatakan masih meminta keterangan pengemudi bus untuk tindak lanjut.
Penulis/Editor: Isa Gautama