Sunday, March 16, 2025
BerandaBerita UtamaRakyat Lagi Susah, Negara Boroskan Uang

Rakyat Lagi Susah, Negara Boroskan Uang

progresifjaya.id, JAKARTA – Presiden Prabowo memperketat anggaran untuk semua kementerian senilai Rp.306 triliun.

Banyak kementerian yang bingung hingga mengurangi biaya-biaya untuk perjalanan dinas, acara dan lainnya termasuk pengurangan penggunaan AC di kantor.

Namum yang diperketat oleh Presiden Prabowo berbanding terbalik dengan banyaknya Menteri, Wakil Menteri (Wamen) dan staf khusus di hampir semua kementerian ada.

Diketahui ada 48 menteri dan 56 wakil menteri dengan 19 kementerian baru. Ini jelas sangat memberatkan keuangan negara.

Fungsi Wamen dan staf khusus tidak terlalu penting, karena selama ini sudah berjalan berpuluh tahub,  ada Sekjen, Irjen, Dirjen dan staf ahli, sudah sesuai struktur organisasi pemerintahan berjalan efektif.

Wamen hanya menambah biaya kementerian untuk gaji, mobil dinas dan fasilitas lainnya, begitu juga staf khusus.

Sebaiknya jabatan-jabatan Wamen dan staf khusus dihapus atau ditiadakan supaya anggaran bisa digunakan mendukung program pemerintah untuk membantu rakyat yang sedang kesulitan ekonomi.

Yang menjadi pejabat wamen dan staf khusus adalah orang sudah mapan tidak perlu lagi jabatan seperti itu. Kadang yang mendapat jabatan tersebut menjadi bergaya berlebihan dari pejabat yang sesungguhnya.

Contoh sudah terjadi seperti Agus Miftah masalah pedagang es, dan Rafi Achmad masalah pengawalan dengan mobil dinas  (Red)

Artikel Terkait

Berita Populer