progresifjaya.id, JAKARTA – Lebih dari 100 pelaku UMKM (Usaha Menegah Kecil Mikro) ikuti Literasi Digital 2024 Jakarta Solid (Sadar Olah Literasi Digital) Bersama JakWifi bertema “Teknik Pembuatan Konten Produk Usaha di Media Sosial”gelaran Sudin Komifotik (Suku Dinas Komunikasi Informatika dan Statistik) Kota Administrasi Jakarta Selatan, yang berlangsung di Ruang Gelatik Utama, Kantor Walikota Jakarta Selatan, Jalan Prapanca Raya, Kebayoran Baru, Selasa (20/2/24).
Kegiatan yang diikuti ratusan pelaku UMKM gelaran Sudin Komifotik kolaborasi Sudin PPKUKM (Suku Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi Usaha Kecil Dan Menengah) Kota Administrasi Jakarta Selatan secara luring dan daring, dibuka langsung Kepala Sudin Kominfotik, Sugiono.
Dalam kesempata itu, Kasudin Kominfotik Jaksel Sugiono menuturkan, kegiatan digelar memiliki tujuan untuk meningkatkan indeks literasi digital Provinsi DKI Jakarta, sekaligus dalam rangka meningkatkan pengetahuan para pelaku usaha dalam pembuatan konten produk usahanya.
Lebih lanjut dituturkannya, melalui kegiatan Digital Literasi, teknik pemasaran produk bagi para pelaku usaha ini akan lebih menarik dari sisi pengambilan foto maupun video. ” Langkah ini diharapkan akan bisa menghasilkan suatu daya beli atau daya publikasi bagi para pelaku usaha,” tutur, Sugiono.
Di kesempatan yang sama, Kepala Sudin PPKUKM Jaksel, Parulian Tampubolon menuturkan, pihaknya menyambut baik kegiatan Literasi Digital terkait tekhnik pembuatan konten Produk Usaha di Media Sosial.
“Saat ini tidak ada alasan lagi untuk pelaku usaha tidak punya tempat untuk melakukan pemasaran pada produknya,” tuturnya.
Parulian menambahkan, pasca pandemi beberapa tahun lalu, para pelaku usaha dipaksakan untuk memasarkan produknya dengan memanfaatkan media digital.
Untuk itu diharapkan bagi para pelaku usaha bisa menyesuaikan diri dengan meningkatkan kemampuan dalam memanfaatkan media digital sebagai pendukung dalam berusaha, tuturnya penuh harap.
Parulian menambahkan lewat, “foto atau video produk yang baik, tidak hanya menarik perhatian pelanggan, tetapi juga meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk yang dijual, dengan hasil akhir adalah peningkatan omset atau penjualan,” imbuhnya.
Penulis/Editor: Asep Sofyan Afandi