Saturday, April 19, 2025
BerandaEkonomi & BisnisResesi Ancam Banten

Resesi Ancam Banten

Progresifjaya.id, SERANG – Pandemi Covid-19 nyaris memporak porandakan berbagai program pembangunan wilayah Provinsi Banten, dan ancaman resesipun di depan mata.

Pasalnya akibat Pandemi Covid-19 rencana Pendapatan Asli Daerah (PAD) menurun 25,15 persen, dari Rp. 8,15 triliun hanya mampu meraih Rp. 6,10 triliun.

Gubernur Banten, Wahidin Halim menuturkan, menurunnya target PAD secara otomatis berpengaruh terhadap belanja daerah.

“Untuk mencegah Banten masuk ke dalam resesi dan memastikan target Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Perubahan 2020 Provinsi Banten terkait LPE bisa mencapai 1,5 persen dan IPM bisa 72,80,” tutur, Wahidin.

Lebih lanjut dijelaskan, kondisi pertumbuhan ekonomi triwulan I 2020 Provinsi Banten yang hanya 3,09 persen dengan prediksi pertumbuhan 2020 Banten akan memasuki resesi atau pertumbuhan negatif 1 persen

Menurutnya, belanja daerah semula dianggarkan sebesar Rp 13,21 triliun menjadi sebesar Rp 9,85 triliun yakni berkurang sebesar Rp 3,36 triliun atau menurun sebesar 25,45 persen, pungkas, Wahidin.

Penulis/Editor : Asep Sopyan Af

Artikel Terkait

Berita Populer