progresifjaya.id, JAKARTA – Seni mural “Lukisan Gambar Permukaan Dinding” karya kreatif petugas PPSU (Penanganan Prasarana dan Sarana Umum) hiasi sejumlah titik jalan di sekitar wilayah Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Pantauan progresifjaya.id, seni ekpresif dan sosial lukisan bergambar bunga dan batik itu terlihat tampak jelas mulai dari Fly Over Simprug, Underpass Gandaria City sepanjang Jalan Arteri Iskandar Muda, Underpass Pondok Indah, Underpass Lebak Bulus termasuk sekitar Jalan Ciledug Raya Cipulir.
Menurut , Jumhur salah seorang petugas PPSU Kelurahan Cipulir menuturkan, ide pembuatan Mural “lukisan dinding” datang langsung dari Pak Iwan Camat Kebayoran Lama. “Beliau memiliki ide cemerlang membuat kami semangat untuk menata keindahan lingkungan. Selain mural, beliau juga selalu mengingatkan pentingnya melakukan Penataan Kawasan Taman,” tuturnya, kepada progresifjaya.id belum lama ini.
Sementara itu, Camat Kebayoran Lama, Iwan K Santoso menuturkan, kegiatan lukisan dinding ‘Mural’ yang dilakukan PPSU di sejumlah titik, selain membuat lingkungan indah, keberadaan lukisan dinding pun bertujuan antisipasi maraknya aksi Vandalisme akibat ulah tangan jahil yang kerap membuat tembok kotor oleh coretan-coretan merusak tatanan.
Sejumlah warga yang kerap melintas wilayah sekitar menuturkan, selayaknya apa yang dilakukan PPSU di Wilayah Kebayoran Lama bisa diikuti wilayah lain. “Terutama wilayah Kecamatan berbatasan, sehingga tatanan keindahan makin terlihat.Untuk gambar atau lukisannya bisa berbeda,” tuturnya.
Sebelumnya, Kasi Ekonomi dan Pembangunan Kebayoran Lama, Daniel mengatakan, pembuatan mural dilakukan di beberapa titik seperti fly over dan underpass yang sudah dikoordinasikan dengan UKPD terkait.
Daniel menambahkan, pembuatan mural yang dikerjakan secara bertahap sejak 14 Juni 2024 tersebut melibatkan 20 personel PPSU di setiap titiknya. “Total panjang yang dibuat mural mencapai 2.500 meter dengan tinggi mural 80 – 100 sentimeter. Mural bertema bunga kembang sepatu pada sisi kiri jalan dan burung gelatik pada sisi kanan jalan, yang merupakan ciri khas dari Jakarta Selatan termasuk lukisan bertema batik,” imbuhnya.
Penulis/Editor: Asep Sofyan Afandi