progresifjaya.id, KOTA TASIKMALAYA – Stigma sulit bikin Surat Izin Mengemudi (SIM) berhasil dipatah tebu pada Selasa, (21/1) kemarin. Si pematah tebu stigma ini adalah Satuan Penyelenggaraan Administrasi atau Satpas SIM Polres Tasikmalaya Kota. Bukti nyata dari terpatahkannya stigma ini terlihat dari tayangan beberapa video testimoni pengakuan pemohon atas hal tersebut.
Baur SIM Satpas Polres Tasikmalaya Kota, Aipda K. Herman dalam pernyataan resminya mengatakan, video testimoni pemohon yang lulus uji pembuatan SIM itu adalah produk yanf dibuat secara spontan. Sama sekali tak ada setingan rencana sebelumnya.
“Video testimoni pemohon lulus ujian pembuatan SIM itu bersifat natural. Sama sekali tak ada rekayasa. Mereka memang lulus murni saat mengikuti semua prosesnya,” ujar pria Shio Monyet yang karib disapa Oewen ini kepada progresifjaya.id.
Dikatakannya juga, spontanitas membuat video testimoni itu karena motivasi kuat pihaknya untuk mematahkan stigma sulit bikin SIM. Terlebih stigma tersebut juga sudah mengakar kuat di masyarakat. Pihaknya mau membuktikan stigma tersebut salah dan harus hilang di masyarakat.
“Video testimoni pemohon ini adalah jawaban sahih bahwa bikin SIM itu tidak sulit. Yang penting kita persiapkan diri sebaik mungkin dan memahami materi ujian yang diberikan. Pemohon juga harus bisa tenang dan berpikir logis saat mengikuti ujian,” kata Oewen lagi sembari semringah.
Salah seorang pemohon dalam video testimoni bernama Muhammad Syainu Riza dalam pengakuannya mengatakan berhasil lulus tes kesehatan, tes psikolog, ujian teori dan ujian praktik untuk bisa mendapatkan SIM. Dia juga mengaku keberhasilannya ini murni berkat kemampuan dirinya, zonder menerima bantuan maupun memberikan suap.
“Bagi masyarakat yang belum punya SIM segera bikin dan datang ke Satpas Polres Tasikmalaya Kota. Pelayanannya mudah dan cepat. Haturnuhun,” ujarnya dalam video.
Seorang pemohon lainnya bernama Shinta Asriani juga mengutarakan hal serupa dalam video testimoninya. Dia mengaku berhasil lulus semua tahapan proses pembuatan SIM. Mulai dari tes kesehatan, tes psikologi, ujian teori hingga ujian praktik. Berkat keberhasilannya ini, sekarang dia pun resmi dinyatakan berhak untuk memiliki SIM C.
“Segera datang buat SIM di Satpas Polres Tasikmalaya Kota. Saya sekali ikut langsung dinyatakan lulus murni dengan pelayanan cepat dan mudah didapat,” akunya memberi sugesti. (Bembo)