Tuesday, April 22, 2025
BerandaHukum & KriminalSubdit Siber Polda Metro Akan Panggil Anak Musisi yang Video Pornografinya Viral

Subdit Siber Polda Metro Akan Panggil Anak Musisi yang Video Pornografinya Viral

progresifjaya.id, JAKARTA – Perkara salah satu akun X perihal dugaan penyebaran video bermuatan pornografi yang diduga mirip anak perempuan dari musisi kenamaan Indonesia hingga viral masih terus diselidiki oleh penyidik Subdit Siber Ditreskrimsus Polda Metro Jaya. Jadwal terdekat,anak dari musisi itu akan dipanggil untuk dimintai klarifikasi.

Dirreskrimsus Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak dalam keterangannya menyatakan,  dirinya belum bisa menjawab kapan tanggal anak musisi tersebut akan dipanggil. Yang jelas, lanjutnya, semua pihak yang terkait perkara ini akan diundang untuk klarifikasi kepentingan penyelidikan.

“Saat ini tim penyelidik Subdit Siber masih bekerja menyelidiki perkara dugaan tindak pidana yang dilaporkan oleh pelapor. Untuk pelapor sendiri sudah diklarifikasi awal oleh tim penyelidik setelah membuat laporan di SPKT PMJ dan akan diundang kembali untuk klarifikasi dalam rangka permintaan keterangan tambahan,” papar Kombes Pol Ade Safri.

Seperti diletahui, perkara ini dilaporkan oleh pemerhati media sosial Feriyawansyah ke Polda Metro Jaya dan teregister dengan nomor LP/B/3944/VII/SPKT POLDA METRO JAYA. Materi yang dilaporkannya terkait pelanggaran Pasal 27 juncto Pasal 45 ayat 1 dan/atau Pasal 4 ayat 1 juncto Pasal 29 dan/atau Pasal 7 Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi oleh pemilik akun X – dulu Twitter.

Dia juga mengatakan, laporan tersebut tersebut dibuat atas nama dirinya sebagai pemerhati media sosial. Bukan sebagai kuasa hukum korban. Dari laporan tersebut Feri  meminta Polda Metro Jaya segera menyelidiki penyebar video bermuatan pornografi tersebut.

Turut juga dilampirkan dalam laporan tersebut barang bukti yang terkait perkara.

“Laporan saya buat untuk mencegah jangan sampai (video) berkembang luas karena bisa merusak mental bangsa kita. Kami sebagai pemerhati media sosial sangat miris lihat kejadian ini. Kami juga minta KPAI agar melihat sekarang. Kepada pihak kepolisan perkara ini agar jadi atensi dan pelaku pembuat agar segera ditangkap,” jelasnya lagi. (Bembo)

Artikel Terkait

Berita Populer