progresifjaya.id, JAKARTA – Ada banyak kecurigaan dari penggemar muncul tatkala Boston Celtics memilih tak menggunakan pilihan Nomor 28 mereka di babak pertama draft NBA 2025. Namun Presiden Operasional Bola Basket Boston Celtics, Brad Stevens pun cepat tanggap bergerak cepat untuk meredam.
Dia langsung blak-blakan menjelaskan alasan Boston Celtics tak menambahkan center ke dalam daftar pemain, meski pemain besar veteran Al Horford dan Luke Kornet sudah menjadi free-agent dalam konferensi pers pasca-draft.
Dikatakan Brad Steven sebagaimana dikutip dari The Athletic, setelah memilih Hugo Gonzalez dengan pilihan Nomor 28 dalam Draft NBA, tim lebih menekankan pentingnya untuk mempertahankan pemain besar yang memberikan stabilitas sepanjang musim.

“Menurut saya, saat Anda melihat anggota tim lainnya dan apa yang kami coba lakukan, tidak diragukan lagi prioritas kami adalah membawa kembali Al dan Luke,” ujar Stevens melalui CLNS Media.
Saat ini, masih kata Brad, Boston Celtics kemungkinan besar harus membayar salah satu atau kedua kesepakatan minimum Horford dan Kornet agar tetap berada di apron kedua. Kecuali memakai opsi jika pindah dari gaji lain untuk mengurangi batasan gaji Boston Celtics untuk musim 2025-2026.
“Tetapi saya pikir itu akan menjadi prioritas,” cetus Stevens. “Pada saat yang sama, saya tidak ingin memberi tekanan pada mereka. Pada akhirnya itu keputusan mereka. Tetapi kami akan senang jika mereka kembali.”
Upaya mempertahankan ini juga didukung oleh manajemen dengan batas gaji yang cerdas. Boston Celtics melepas Jrue Holiday dan Kristaps Porzingis untuk mengurangi beban pajak mewah, sehingga bisa menghemat sekitar 250 juta USD dalam komitmen pajak.

Jalan ini dipercaya sebagai langkah untuk mengatasi krisis keuangan dan kekurangan pemain besar Boston Celtics. Karena seperti diketahui, saat ini cuma pemain cadangan Neemias Queta dan Xavier Tillman Sr. yang terikat kontrak.
Dan fakta bahwa Boston Celtics menggunakan sedikit sayap daripada pemain besar juga jadi petunjuk lain bahwa langkah mempertahankan pemain besar yang memberikan stabilitas itu mungkin terjadi. (Bembo)