progresifjaya.id, JAKARTA – Oklahoma City Thunder menahbiskan diri sebagai juara NBA 2025. Dalam pertarungan sengit 7 gim kontra Indiana Pacers, pertarungan pada Gim ke-7 berhasil dituntaskan dengan kemenangan 103-91 atas Indiana Pacers pada Minggu, (22/6), waktu setempat. Thunder berhasil menekuk Pacers dengan aggregat 4-3.
Kemenangan ini menjadi gelar perdana Thunder sejak berganti nama dan kota dari Seattle Supersonics pada 2008 lalu. Dan sejak menjadi Thunder, ini adalah Final NBA kedua mereka.
Cedera Achilles yang dialami Tyrese Halliburton dari Indiana Pacers memang membuat situasi signifikan berubah. Apalagi Haliburton sudah mencetak 9 poin selama 7 menit bermain.
Pun begitu, secara fakta justru Thunder yang mengalami kesulitan. Pacers masih bisa unggul tipis 48-47 menuju jeda antarbabak.
Thunder akhirnya dapat momentum tepat sebelum pertengahan waktu kuarter tiga. Triple tripoin beruntun membuat mereka unggul 9 poin. T.J. McConnell coba menjaga peluang Pacers, tapi laju 10 poin beruntun dirinya seorang justru menegaskan kesulitan Pacers. Total 8 turnover yang Pacers lakukan di kuarter tiga membuat Thunder bisa membuka jarak keunggulan menjadi dua digit angka.
Kuarter empat pun berjalan tak jauh beda. Thunder terus punya momentum seiring pertahanan solid mereka yang membuat jarak terjauh menjadi 22 poin. Dengan waktu tersisa 8 menit tak cukup buat Pacers mengejar ketinggalan. Thunder pun menang dengan aggregat 4-3 dari 7 gim yang dimainkan.
Secara keseluruhan, dalam laga ini Shai Gilgeous-Alexander mencetak 29 poin, 5 rebound, dan 12 asis buat Thunder. Dan dalam catatan penulis, Thunder tak pernah kalah di Playoff 2025 jika Shai mencetak dua digit asis (6-0).
Shai pun jadi pemain ke-11 dalam sejarah NBA yang meraih gelar juara, MVP Final, dan MVP musim reguler. Statistik yang dibuatnya ini juga jadi yang terbaik sejak 1970 di Gim 7 Final NBA.
Setelah Shai adalah Jalen Williams yang membantu dengan 20 poin, 4 rebound, 4 asis. Williams menjadi pemain termuda kedua di belakang Kobe Bryant yang menjadi juara NBA, terpilih All Star, All-Defense, dan All-NBA dalam musim yang sama. Williams saat ini baru berusia 24 tahun.
Kemudian juga Chet Holmgren yang solid menjaga pertahanan Thunder melalui sumbangsih 18 poin, 8 rebound, dan 5 blok. Catatan 5 blok ini jadi yang terbanyak oleh satu pemain di Gim 7 Final NBA.
Alex Caruso dan Cason Wallace yang berangkat dari bangku cadangan juga solid dengan torehan masing-masing 10 poin. Tambahan 3 steal Caruso melengkapi total 22 steal di sepanjang Final NBA 2025, terbanyak dalam sejarah oleh pemain cadangan.
Sementara dari kubu Pacers, Bennedict Mathurin menutup laga terakhir Pacers musim ini sebagai top skor dengan dobel-dobel 24 poin dan 13 rebound. Sedangkan D T.J. McConnell dan Pascal Siakam masing-masing menambahkan 16 poin. Dan Andrew Nembhard menutup daftar statistik Pacers dengan sumbangan 15 poin, 5 rebound, plus 6 asis. (Bembo)