Friday, March 28, 2025
BerandaHukum & KriminalTim RAT Polsek Tambora Berikan Efek Jera pada Remaja yang Kedapatan Tenggak...

Tim RAT Polsek Tambora Berikan Efek Jera pada Remaja yang Kedapatan Tenggak Miras

progresifjaya.id, JAKARTA – Tim Relawan Anti Tawuran dalam Patroli Cipta Kondisi (Cipkon) Polsek Tambora kembali mengamankan sebuah motor bodong atau tanpa memiliki surat-surat. Selain itu, patrol yang dibagi tiga tim ini juga memberikan efek jera kepada para anak baru gede yang kedapatan menenggak minuman keras (miras) dengan melakukan hukuman push up pada Minggu (15/11) dini hari.

Dipawasi Iptu Ahyar Muis, Iptu Bambang, Ipda H, Suparsono dan Panit Buser Ipda I Gusti Astawa SH., dengan membawa tim relawan bersepeda motor berkeliling atau mobile jika ada pantulan yang mencurigakan.

Dalam Patroli Cipkon sejak Minggu dini hari hingga menjelang subuh, tim 2 dan tim 3 berhasil membubarkan anak-anak remaja yang lagi asyik pesta miras dan mengamankan satu sepeda motor bodong.

Iptu Yugo Prambudi selaku pembina Tim Relawan Anti Tawuran (RAT) berterima kasih kepada seluruh anggota relawan yang hadir.

“Semangat atas kekompakkannya harus dipertahankan kalian dan hari ini sangat luar biasa. 3 tim yang benar-benar kelihatan kinerja kekompakkannya. Tim 3 relawan juga memberikan efek jera bagi setiap perkumpulan muda mudi yang minum miras. Sangat positif,“ ujarnya puas.

Sebelumnya pada pukul 00.30 WIB, dilaksanakan apel Patroli Cipta Kondisi di Mapolsek Tambora yang dipimpin langsung Kapolsek Kompol Faruk Rozi SIK., MSi., didampingi Pawas Iptu Ahyar Muis, Iptu Bambang, Ipda H Suparsono dan Panit Buser Ipda I Gusti Astawa SH., untuk merapatkan barisan pada patroli malam hingga menjelang subuh.

Kompol Moh Faruk Rozi membagi dua tim patroli untuk menyisir wilayah-wilayah rawan dari kejahatan, dan kerumunan warga. Yang jadi sasaran Patroli Cipkon yakni anak-anak muda belia yang kerap buat kegaduhan atau tawuran dan kejahatan lainnya.

“Sudah menjadi kewajiban pihak kepolisian untuk memberikan kenyamanan dan keamanan di lingkungan pada malam hari. Karena biasanya kejahatan terjadi di saat warga tengah tertidur pulas dan mereka tidak mengetahui bahwa dirinya tengah jadi sasaran dari kejahatan. Entah itu curat, curanmor, kemalingan, dan lainnya. Juga warga merasa bising dengan adanya ribut antar warga atau bisa dibilang tawuran. Maka sebab itu, biar kami yang menjaga dan berkeliling mengantisipasi semua hal-hal yang tadi saya sebutkan terjadi,” tukasnya.

Sementara itu, kekuatan personil dalam Patroli Cipkon itu sebanyak 40 personil dengan perincian sebagai berikut, 1 personil Pawas Iptu Ahyar Muis, 1 personil Kasubsektor Ketapang, 1 personil Kasubsektor Jembatan 5, 1 personil Panit Reskrim, 1 personil Panit Patroli, 1 personil Kanit Provos, 1 personil Kasubsektor Jembatan Besi, 1 personil Provos, 1 personil Piket Bimas, 4 personil Buser Reskrim, 4 personil Sabhara, dan 23 personil relawan.

Sedangkan rute patroli meliputi, Jembatan Besi, Kalianyar, Kali Jodoh, Angke, Kaliber, Bandengan, Tambora 4, Pos PDI.P, Pangkalan Bemo, Stasiun Duri, dan Season City.

Penulis: Nia

Editor: Hendy

Artikel Terkait

Berita Populer