progresifjaya.id, DEPOK – Perhitungan cepat Voc Pol dalam pilkada Kota Depok menyebutkan pasangan calon (Paslon) nomor 2, Supian Suri – Chandra Rahmansyah mencapai 53,19% sementara paslon nomor 1 Imam -Ririn hanya mengumpulkan angka 46,8%.
Dengan hasil quick count ini, Politisi Partai Demokrat Dapil 6 Sawangan – Bojongsari – Cipayung (Saboci), Haji Mohamad Iman Yuniawan SM., MM., menyatakan, kemenangan pasangan Supian Suri – Chandra Rahmansyah menandakan kondisi ini menjadi sejarah baru perpolitikan di Kota Depok.
Menurutnya, perolehan suara seperti ini menandakan bahwa pemenangan sudah berpihak kepada pasangan Supian Suri dan Chandra Rahmansyah untuk menjadi Walikota dan Wakil Walikota Depok.
Dikatakan, dengan menangnya pasangan Supian – Chandra menjadi Walikota dan Wakil Walikota berharap di Kota depok ada perubahan dan pasangan tersebut insha Allah menjaga amanah atas kepercayaan warga Depok.
“Dengan Supian – Chandra menjadi Walikota dan Wakil Walikota berharap agar Kota Depok ada perubahan dan insha Allah menjaga amanah kepada warga Depok,” ujar Anggota DPRD Kota Depok dari Partai Demokrat H. Moch Iman Yuniawan kepada wartawan usai Sidang Paripurna DPRD Kota Depok, Kamis (28/11/2024).
“Inilah Walikota dan Wakil Walikota kita semua….,” katanya lagi
Dikatakan, Supian Suri seorang pejabat berangkat dari bawah, hingga kini menjadi Walikota Depok.
“Insha Allah Kota Depok sejahtera, beliau sehat selalu, dan jaya Kota Depok serta ada perubahan bersama,” imbuhnya.
Koneksitas dan Sinergitas
Menyinggung problematik yang ada di Kota Depok, Iman mempertanyakan mengapa selama ini sulit sekali mendapatkan bantuan baik dari provinsi atau apalagi dari pemerintahan pusat?
Menurutnya, hal ini dikarenakan koneksitas yang kurang baik sehingga sulit sekali mendapatkan bantuan dari mengenai APBN serta Pemerintah Provinsi Jawa Barat, karena selama dinilai kurang sejalan.
“Insha Allah , dengan adanya komunikasi oleh Partai Demokrat yang ada di DPR-RI melalui Dapil Depok Bekasi dapat bekerja sama.dan APBN akan diturunkan dan permasalahan Kota Depok dapat diselesaikan sekaligus Gubernur Jabar Dedi Mulyadi akan bersinergi dengan Kota Depok,” ungkap Iman.
“Mudah-mudah dengan adanya koneksitas yang baik dan sinergitas antara pemerintahan pusat dan provinsi terhadap Kota Depok, Insha Allah Kota Depok ke depan akan maju,” ucapnya lagi.
Oleh karena itu, ia menegaskan, kita harus tetap optimis dengan dukungan- dukungan dari pemerintah pusat dan provinsi mengenai APBN segera dilaksanakan.
“Dengan APBD Depok yang mencapai Rp 4, 2 triliun plus pendapatan Kota Depok , mudah-mudahan pemerataan pembangunan dapat terselesaikan,” tambahnya.
Ketika ditanyakan masalah Kartu Depok Sehat atau KDS, Iman Yuniawan berharap program ini akan dikaji ulang agar terjadi pemerataan perolehan dari manfaat program ini.
Ia menambahkan, selama ini memang patut diduga yang mendapatkan program ini hanya dari satu kelompok tertentu saja sehingga membuat cemburu dari masyarakat lainnya. (Agus Tanjung)