progresifjaya.id, KAB. CIREBON – Warga RT 05 RW 08 Kelurahan Sumber, Kecamatan Sumber, mengharapkan perhatian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon terkait adanya saluran air (drainase).
Pembuatan saluran air limbah rumah tangga maupun air hujan sangat dinantikan warga Kelurahan Sumber. Apalagi menghadapi musim penghujan.
Hal ini disampaikan salah satu warga yang juga tokoh masyarakat di lingkungan RT 05/08 Blok Paing, H Sa’ad di sela-sela kegiatan perbaikan jalan secara gotong royong di lingkungannya, Kamis (29/10).
Meski beberapa tahun yang lalu pernah dipekerjakan pembuatan gorong- gorong di RT 06, namun menurut H. Sa’ad, hasilnya kurang baik.
Pasalnya, air masih tergenang di sekitaran permukiman warga. Akibatnya, warga Kelurahan Sumber kerap kali kebanjiran ketika hujan turun lantaran saluran air yang tak berfungsi.
Karena hal ini, H. Sa’ad memohon perlu campur tangan pihak terkait agar bisa teratasi.
“Artinya, membuat saluran pembuangan air kotor (cucian), baik dari warga maupun air hujan bisa dialirkan melalui selokan,” katanya.
Sifat Gotong Royong
Warga RT 05/08 Kelurahan Sumber secara gotong royong memperbaiki jalan di lingkungannya. Sedangkan dananya berasal dari swadaya masyarakat meskipun di tengah pandemi ini.
Hal ini tak menyurutkan mereka melalukan kebaikan dengan memperbaiki jalan umum. Sifat kegotongroyongan yang masih tinggi ini patut dicontoh.
Dari puluhan warga yang tergabung dalam kerja bakti sosial ini, terdapat beberapa warga sudah berusia lanjut 70 tahun.
H. Sa’ad, pun mengakui bahwa jiwa kebersamaan warga sangat bangus. Namun diakuinya, mereka belum ada yang bisa mengomandoi untuk bergerak.
“Kalau untuk kebersamaan sosial, warga di lingkungan Paing jangan diremehkan soal kegotongroyonganya. Tapi selama ini belum ada yang ingin jadi komandonya,” ucapnya disela sela kegiatan kerja bakti.
Selain kerja bakti perbaikan jalan umum, tokoh masyarakat ini menjelaskan, mereka juga belum lama ini telah membangun sebuah Musolah yang dibiayai oleh Hamba Allah.
Secara bergotong royong warga membangun Musolah.
“Alhamdullilah baru kemarim kami sudah selesaiakan membangun Musolah, ya sama kerjanya juga dikeroyok secara gotong royong jadi cepat selesai,” tambahnya.
Beberapa bulan yang lalu, masih kata Sa’ad, warga lingkungan Paing juga mengumpulkan dana untuk menyediakan tiang-tiang lampu jalan unum di beberapa titik yang rawan karena gelap.
“Dengan bantuan aliran Istrik dari Penerangan Jalan Umum (PJU) Dinas Perhubungan Kabupaten Ciirebon, masyarakat yang melintas melalui jalan tersebut tak perlu khawatir karena saat ini sudah terang,” tandasnya.
Penulis: Slamet
Editor: Hendy