Monday, May 12, 2025
BerandaBerita UtamaWisatawan Padati Obyek Wisata Air di Lebak : BUMDes Gulirkan Ekonomi Masyarakat...

Wisatawan Padati Obyek Wisata Air di Lebak : BUMDes Gulirkan Ekonomi Masyarakat Desa

progresifjaya.id, LEBAK – Sejumlah obyek wisata permainan air di Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, dipadati pengunjung untuk mengisi liburan panjang Idul Adha.

“Hari ini wisatawan yang datang ke sini mencapai 1.200 pengunjung,” kata Rena (35) seorang pengelola wisata air di Desa Cimenteng Jaya, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Lebak, Jumat (30/6/2023).

Kebanyakan pengunjung wisata permainan air itu, selain warga Kabupaten Lebak, juga dari wilayah Kabupaten Serang dan Kabupaten Tangerang. Para wisatawan memadati areal kawasan permainan air sejak pagi hingga sore.

Kemungkinan besar kunjungan wisatawan Sabtu (1/7) dan Minggu (2/7) bisa mencapai 3.000 per hari dengan dikenakan tarif hanya Rp10 ribu per orang.

Obyek wisata yang beroperasi tahun 2018 merupakan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) setempat guna mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat desa juga mengatasi pengangguran.

Saat ini, kata Rena, perguliran uang bisa mencapai puluhan juta rupiah per bulan bagi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

“Mereka pelaku UMKM memasarkan produk aneka makanan dan kerajinan tangan di kawasan wisata permainan air,” katanya.

Selain menyediakan wahana waterboom untuk permainan peluncuran, renang menggunakan ban, para wisatawan juga bisa menikmati naik odong-odong sambil berputar di atas air. Selain itu, di kawasan wisata terdapat burung elang, ular phiton, landak, monyet, kura kura, komodo, dan binatang lainnya.

Karena itu, banyak wisatawan yang berkunjung ke arena permainan air bersama keluarga. Sedangkan ketinggian kolam air 80 sentimeter, sehingga aman untuk  kunjungan pelajar usia dini (Paud) dan sekolah Dasar (SD).

“Kami menyediakan fasilitas wisata permainan itu untuk menjadikan rekreasi hiburan dan memberikan edukasi bagi anak-anak,” ujarnya.

Kepala Desa Cimenteng Jaya, Aan Supiana mengatakan, pengembangan wisata yang dikelola BUMDes itu bersinergi dengan kebijakan pemerintah daerah yang mendorong pariwisata untuk mendongkrak pertumbuhan ekonomi lokal.

“Selain itu juga penyerapan lapangan pekerjaan bagi masyarakat setempat,” jelasnya.

Areal wisata permainan air yang dibangun seluas 1.500 meter persegi tahun 2018 dan rencana diperluas sehubungan banyaknya wisatawan tersebut sehingga akan dibuat pemandian untuk dewasa.

“Kami berharap dengan adanya wisata air itu dapat melahirkan klaster-klaster ekonomi masyarakat sesuai dengan program Bupati Lebak khususnya sektor pariwisata,” papar Aan.

Gulirkan Ekonomi

Kepala Bidang Usaha Ekonomi Masyarakat Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Lebak Rifai Artamin mengatakan pihaknya mengapresiasi BUMDes Desa Cimenteng Jaya Cibadak yang mengelola wisata air untuk menggulirkan ekonomi masyarakat setempat juga menyerap lapangan pekerjaan.

Mereka pelaku usaha itu di antaranya mengelola bidang aneka kerajinan bambu, batik, kuliner, wisata, perdagangan, hingga bergerak di bidang jasa. Saat ini, perkembangan BUMDes di Kabupaten Lebak tumbuh dan tercatat 275 dari 340 desa.

“Kami mendorong BUMDes menjadi lokomotif ekonomi padesaan dan mampu mengatasi kemiskinan dan pengangguran,” katanya.

Sementara itu,Kepala  Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Lebak Imam Rismayadin mengatakan, pemerintah daerah menargetkan selama liburan panjang Idul Adha 2023 sebanyak-banyaknya wisatawan datang ke sini.

Jumlah destinasi wisata di Kabupaten Lebak sebanyak 25 obyek wisata, termasuk pemukiman wisata budaya Badui dan wisata buatan. Bahkan, obyek wisata buatan, seperti permainan air yang dikelola BUMDes maupun pengusaha menyumbangkan ekonomi masyarakat setempat.

“Kami berharap obyek wisata untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat juga penyerapan lapangan pekerjaan, sehingga mampu mengatasi kemiskinan dan pengangguran, ” jelasnya. (R. Rencong)

Artikel Terkait

Berita Populer